jpnn.com - Langkah pasangan ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan a.k.a The Daddies terhenti di babak pertama Kumamoto Masters 2023.
The Daddies dipaksa mengakui keunggulan wakil tuan rumah, Kenya Mitsuhashi/Hiroki Okamura.
BACA JUGA: Mulai Padu, Rahmat/Kevin Percaya Diri Tampil di Kumamoto Masters Japan 2023
Berlaga di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Jepang, Selasa (14/11/2023), ganda putra ranking sembilan dunia itu takluk dua gim langsung, 16-21, 14-21.
Selepas pertandingan, Ahsan/Hendra mengaku sulit mengimbangi permainan lawan.
BACA JUGA: Kumamoto Masters 2023: The Babies Tak Berdaya di Hadapan Juara Dunia 2021
Apalagi, lanjut Ahsan/Hendra, mereka kerap melakukan kesalahan sendiri.
"Pola permainan yang kami kembangkan tidak keluar sama sekali. Seharusnya kami lebih berani menyerang, lebih berani capek, lebih sabar, dan mengadu pukulan."
BACA JUGA: Hasil Kumamoto Masters Japan 2023: Ganda Putra Indonesia Melempem di Babak Awal
"Kami hari ini (kemarin, red) bisa dibilang lambat start. Mungkin kami terlalu bermain bertahan. Kalau diserang terus, defend kami juga tidak kuat," ucap Hendra dalam keterangan resmi.
Selain Ahsan/Hendra, ganda putra Indonesia lainnya, yakni Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri juga kandas di babak pertama.
Pasangan berakronim BakRi itu juga takluk dari wakil tuan rumah, Akira Koga/Taichi Sato dengan skor 18-21, 16-21.
Sejauh ini, Indonesia baru menempatkan satu ganda putra di 16 besar Japan Masters 2023, yaitu Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Rambitan.(pssi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib