Kunjungan Wisatawan ke Jateng pada 2022 Lampaui Target, Tembus 45 Juta Lebih

Kamis, 12 Januari 2023 – 21:46 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Foto dok Pemprov Jateng

jpnn.com, JAWA TENGAH - Kunjungan wisatawan di Provinsi Jawa Tengah (Jateng) pada 2022 mencapai 45.093.933 orang. Jumlah itu melewati target Jateng yakni 11.530.429 wisatawan.

Capaian 2022 setara 291 persen dari angka yang ditargetkan.

BACA JUGA: Bersyukur Penanganan Banjir dari Pemprov Jateng Sigap, Pengungsi: Pak Ganjar Bagus

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan bakal terus menggalakkan dan mengoptimalkan potensi wisata di Jateng, terlebih setelah pemerintah resmi mencabut status PPKM.

"Event mesti banyak dikreasi, PPKM kan sudah dicabut, maka sebenarnya mulailah ekonomi ini digerakkan kembali. Kami juga sudah ngobrol dengan bupati, wali kota, pelaku wisata, yuk kita hidupkan lagi pariwisata," seru Ganjar.

BACA JUGA: Ketua Taruna Merah Putih Puji Realisasi Dana Desa & Pemerataan Pembangunan Era Jokowi

Ganjar menyebut, sejumlah agenda yang sedang digodok Pemprov Jateng beserta jajaran pemkab dan pemkot untuk tahun ini antara lain memperbanyak event seperti konser musik, karnaval dan pameran.

Salah satunya yang telah masuk kalender event Jateng dan telah ditunggu-tunggu wisatawan yaitu penampilan band rock kawakan asal Inggris, Deep Purple yang dijadwalkan tampil di Solo pada Maret 2023 mendatang.

BACA JUGA: Santri Dukung Ganjar Beri Karpet hingga Sembako ke Majelis Taklim di Pesanggrahan

"Event ini juga akan bisa mempengaruhi atau merangsang orang untuk datang. Apakah konser musik, apakah karnaval, apakah pameran, maka ini menurut saya penting untuk didorong," kata Ganjar.

Selain itu, Ganjar juga akan memaksimalkan potensi wisata religi yang ada di Jateng, seperti Masjid Agung Demak, Sam Poo Kong Semarang hingga Candi Borobudur Magelang.

Kabid Pemasaran Disporapar Jateng Setyo Irawan memaparkan, jumlah wisatawan yang datang ke Jateng didominasi wisatawan nusantara (wisnus).

Sementara wisatawan mancanegara (wisman) menempati urutan kedua. Tercatat, wisnus yang berkunjung mencapai 44.949.504 orang dan wisman sebanyak 144.429 orang.

Irawan menambahkan, jumlah ini menjadi yang terbesar sejak pandemi Covid-19 melanda. Pada 2020 dan 2021, capaian kunjungan wisatawan rata-rata hanya sekitar 22 juta lebih, baik wisman dan wisnus. Sementara pada 2019 kunjungan wisatawan mencapai lebih dari 58 juta orang.

Naiknya jumlah wisatawan ke Jateng, tidak lepas dari kondisi penyebaran Covid-19 yang mulai mereda.

Selain itu, keputusan pencabutan PPKM oleh Presiden RI serta membaiknya daya beli masyarakat.

Selain itu, pelaku wisata juga menghadirkan paket-paket wisata yang berkoordinasi dengan Dishub, BPBD, Polda Jateng Dinkes dan Biro Kesehatan.

Sekaligus, sosialisasi penerapan protokol kesehatan tetap dijalankan.

"Pada 2023 kami menargetkan jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 21.445.344 orang. Kami memfokuskan target untuk kunjungan wisnus," kata Irawan.

Di tahun ini, strategi promosi tetap digencarkan, baik melalui kegiatan, iklan, promosi penjualan melalui media elektronik, travel mart, digital marketing dan media sosial.

"Untuk promosi wisata Jateng kami menyasar negara-negara di Asia, utamanya Malaysia, Singapura, China dan India," sebut Irawan.(chi/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler