Kunjungi KRI Teluk Bintuni-502, Sandi Teringat Saat Berwisata di Pearl Harbor

Selasa, 31 Agustus 2021 – 16:09 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berkunjung ke Mako Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) TNI Angkatan Laut di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (31/8). Foto: Dispen Kolinlamil

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno teringat dengan wisata edukasi kapal perang di Amerika Serikat setelah politikus Gerindra itu bertandang ke Mako Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) TNI Angkatan Laut di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (31/8).

Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyampaikan pengalamannya usai menerima dosis kedua vaksin di Mako Kolinlamil, Tanjung Priok.

BACA JUGA: Bang Sandi dan Bro Jerry Sepakat Genjot Produk Kreatif Berbasis Digital 

Sandiaga Uno, sapaan akrab Sandiaga menaiki KRI Teluk Bintuni-520 yang sedang sandar di dermaga Mako Kolinlamil setelah divaksin.

BACA JUGA: Kereta Bandara YAI Diharapkan Dongkrak Nilai Jual Pariwisata Yogyakarta

Sandiaga Uno saat divaksin di Mako Kolinlamil, Jakarta, Selasa (31/8). Foto: Dispen Kolinlamil

Kepada Sandi, salah seorang prajurit TNI AL menjelaskan tentang sejarah operasi KRI Teluk Bintuni-502 ketika pria kelahiran Jakarta itu berada di dalam dek.

BACA JUGA: Ciptakan Kekebalan Komunal Demi Membangun Pariwisata Nasional

Eks Ketum HIPMI itu menyebut cara yang ditempuh TNI AL yang menjelaskan sepak terjang KRI Teluk Bintuni-502 masuk kategori wisata edukasi.

Langkah itu seperti pemerintah Amerika Serikat yang mengenalkan kapal milik angkatan laut Negara Adidaya tersebut.

"Waktu saya ke Pearl Harbor atau di USS Intrepid itu juga di kawasan yang sama. Kawasan yang boleh dikatakan khusus, tetapi bisa dicarikan satu inovasi sehingga masyarakat bisa mendapatkan jalur khusus untuk mendapatkan pengalaman," ujar Sandi di Mako Kolinlamil, Selasa (31/8).

Menurutnya wisata semacam itu bisa dilakukan juga di Jakarta melalui kerja sama dengan TNI Angkatan Laut.

Toh, kata Sandi, wisata edukasi kemaritiman sangat baik mengingat Indonesia mempunyai sejarah bahari yang menarik.

"Ini yang akan mendorong kami Kemenparekraf untuk bekerja sama karena saya teringat USS Interpid di New York dan Pearl Harbor di Hawai itu adalah tujuan wisatawan utama kalau datang ke New York atau ke Hawai," ungkap Sandi.(ast/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur : Friederich
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler