jpnn.com, DENPASAR - Masih ingat kasus pembuangan bayi dari dalam mobil oleh bule Amerika Serikat bernama Nicole Joan di Jalan Danau Tempe, Denpasar Selatan pada 19 November 2018 silam?
Beberapa waktu lalu perempuan 30 tahun yang juga ibu kandung bayi malang itu dideportasi dari Indonesia. Sebab, pihak keluarga Nicole menunjukkan bukti bahwa bule yang sempat tinggal di Ubud, Gianyar itu terbukti mengalami gangguan jiwa.
BACA JUGA: Garuda Indonesia Layani Rute London - Denpasar
Kanitreskrim Polsek Denpasar Iptu Hadimastika mengungkapkan, hasil diagnosis kejiwaan menunjukkan Nicole mengalami gangguan kepribadian. Dia diduga stres karena masalah keluarga usai menjalani pernikahan dengan pria asal AS.
"Waktu itu pihak keluarga membawa surat keterangan dari Amerika bahwa dia memiliki riwayat sakit. Kalau nggak bawa surat itu, mana mungkin rumah sakit ijinkan dia pulang," tambah Iptu Hadimastika seperti diberitakan Radar Bali, Kamis (24/1).
BACA JUGA: Gunung Agung Alami Erupsi Lagi, Lava Pijar Meluncur ke Timur
Hadimastika menjelaskan, Nicole selama menjalani perawatan di RSUP Sanglah Denpasar memang menunjukkan gejala-gejala orang dengan gangguan kejiwaan (ODGJ). Tak hanya sulit diajak berkomunikasi, Nicole juga sering mengamuk.
"Kami dikasih tahu adiknya juga. Sepertinya dia depresi sama pasangannya," tandasnya. Baca juga: Ada Cewek Bule Buang Bayi dari Atas Mobil di Jalanan Sanur
BACA JUGA: Kabar Bahagia Randy Pangalila dan Perempuan Kanada
Seperti diberitakan, Nicole tega membuang bayinya sendiri dari dalam mobil saat melintas di Jalan Bypass, kawasan Sanur, Denpasar. Akibatnya, bayinya yang baru berumur dua bulan tewas setelah sempat dirawat di RS Bali Mandara.
Berdasar pemeriksaan tim medik RS Bali Mandara terungkap bahwa bayi malang itu sudah mengalami kelaparan sebelum tewas. Kondisinya memburuk setelah mengalami luka-luka akibat dilempar dari dalam mobil.(rb/mar/mus/JPR)
Baca juga: Penjelasan Polisi soal Cewek Bule Buang Bayi di Bali
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wanita Asal Filipina Ditemukan Tewas di Bali
Redaktur : Tim Redaksi