jpnn.com - ODENSE - Kutukan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Denmark Open Superseries Premier bertambah panjang. Tiga kali ke final, tiga kali pula pasangan yang karib disapa Owi/Butet itu gagal juara.
Terbaru, Owi/Butet dipaksa mengakui ketangguhan wakil Tiongkok, Xu Chen/Ma Jin dua set langsung dengan skor 20-22, 15-21 pada partai final di Odense Sports Park, Minggu (19/10) malam WIB.
BACA JUGA: Dua Gol Honda Bawa Milan Tekuk Verona
“Penyebab kekalahan kami hari ini kurang lebih sama dengan sebelumnya, Xu/Ma memang musuh bebuyutan kami. Sebetulnya kami sudah tampil lebih tenang dibanding pertemuan sebelumnya dengan mereka. Namun kali ini kami terbawa irama permainan mereka,” terang Owi di laman resmi PP PBSI.
Kekalahan itu membuat Owi/Butet kian inferior di depan Xu/Ma. Dari 16 pertemuan yang sudah dilangsungkan, Owi/Butet harus menelan sepuluh kekalahan atas unggulan ketiga itu.
BACA JUGA: Hajar SM, PJ Raih Tempat Ketiga
“Ada sedikit tekanan dengan menjadi satu-satunya harapan untuk membawa pulang gelar. Kami tentunya ingin memberikan yang terbaik untuk Merah Putih. Tapi, lawan juga tampil lebih siap,” tegas Butet. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Owi/Butet Kalah, Indonesia Pulang Tanpa Gelar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gol Bunuh Diri Bantu Liverpool Tekuk QPR
Redaktur : Tim Redaksi