JAKARTA - Mantan Kepala Bappenas Kwik Kian Gie mengatakan sistem ekonomi Indonesia yang saat ini diterapkan benar-benar liberalIndikasinya, kata Kwik, tidak ada lagi kategori sesuatu barang milik publik karena sudah beralih menjadi milik orang perorangan dengan cara mendapatkan legalitas dari penguasa.
"Penyelenggaraan ekonomi Indonesia telah berwujud liberal total
BACA JUGA: Target Lifting Baru Dianggap Belum Realistis
Kekayaan yang ada di bumi Indonesia sebagai anugerah Tuhan dimiliki oleh segilintir orang saja," kata Kwik, dalam seminar "Revitalisasi Pancasila di Era Globalisasi" di gedung Nusantara IV, kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Kamis (7/7).Sistem liberal dalam bidang ekonomi ini, lanjutnya, sudah dimulai sejak 1967 atau di awal Orde Baru berkuasa
"Kala itu, Duta Besar Amerika di Indonesia sampai ikut terlibat mencoret beberapa pasal yang tidak akan menguntungkan Amerika
BACA JUGA: Mentan: Ancaman Moratorium Sapi Impor Tak Berpengaruh
Sistem liberal sejak Orde Baru itu diteruskan hingga pemerintahan SBY dan BoedionoBACA JUGA: Pertamina Tunda Naikkan Harga Elpiji 50 Kg
(fas/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Kredit BUMN Rp 32 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi