jpnn.com - jpnn.com - Satpol PP menggerebek rumah karaoke Be Jaay di Kota Probolinggo, Jatim karena diduga menyediakan pemandu lagu alias purel.
Hasilnya, petugas berhasil mengamankan tujuh purel. Jika terbukti menyediakan purel, petugas mengancam akan menutup rumah karaoke tersebut.
Saat digerebek mereka berada di salah satu ruangan.
BACA JUGA: Mbak Riris nih, Cari Uang kok Caranya Begini
Mereka sengaja menempati ruangan Silver 2 untuk menunggu tamu yang ingin mendapat jasanya sebagai pemandu lagu.
Petugas lantas membawa ke tujuh purel tersebut ke Kantor Satpol PP setempat.
"Rata-rata para purel ini berasal dari luar kota, seperti, Surabaya, Bojonegoro dan Malang," ujar Nurrahmad, Kasi Provos Satpol PP Kota Probolinggo.
Tujuh pendamping lagu ini diamankan Satpol PP karena dalam Peraturan Daerah Kota Probolinggo, rumah karaoke dilarang menyediakan perempuan pemandu lagu.
Menurut, hasil penyelidikan sementara, para wanita dengan pakaian minim itu diatur pihak ke tiga atau biasa disebut koordinator pemandu lagu di tempat karaoke.
Sementara itu, menurut Yudha, pemilik rumah Karaoke Be Jaay, saat dikonfirmasi melalui telpon selulernya, mengaku tidak pernah menyediakan pendamping lagu.
"Rencananya, manajemen akan memanggil koordinator pemandu lagu," tegas Yudha.(end/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia