jpnn.com - JAKARTA – Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Batam yang berada di bawah Jajaran Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) mengamankan dua kapal yang diduga melakukan penyelundupan beras. Kedua kapal tersebut diperiksa di dua tempat berbeda setelah Tim Western Fleet Quick Response (WFQR) 4 Koarmabar melakukan penghentian dan pemeriksaaan saat melaksanakan patroli rutin di perairan Kepulauan Riau, kemarin.
Menurut Kepala Dinas Penerangan Koarmabar, Letkol Laut (KH) Ariris Miftachurrahman, saat pemeriksaan di Pos Angkatan Laut (Posal) Nipa diketahui surat-surat dan dokumen kapal bernama KM Sejahtera III sudah tidak berlaku lagi. Kapal bermuatan 1000 karung beras itu berasal dari Singapura menuju Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau.
BACA JUGA: Licin, Ini yang Bikin Samadikun Bisa Berkeliaran 13 Tahun
Sedangkan di Posal Tolop Tim WFQR 4 Koarmabar melakukan pemeriksaan terhadap KM Aripin Jaya dari Tanjung Balai Karimun. Kapal dengan dokumen surat-surat yang telah mati tersebut, bermuatan 1.000 karung beras dan 500 karung gula dari Singapura menuju Tanjung Balai Karimun, Kepri.
“Kedua kapal beserta barang bukti tersebut diamankan Lanal Batam untuk pemeriksaan lebih lanjut,” kata Ariris.(fri/jpnn)
BACA JUGA: Gelorakan Semangat Perjuangan Perempuan
BACA JUGA: Menpar Arief: Terima Kasih Pak Jokowi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Samadikun Hartono Punya Lima Paspor
Redaktur : Tim Redaksi