jpnn.com, MANADO - Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut VIII Laksamana Pertama TNI Nouldy J. Tangka memerintahkan personel Lantamal VIII mulai dari militer hingga PNS agar menghindari segala pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga, dan institusi TNI AL.
Dia meminta para personel Lantamal VIII senantiasa menjaga martabat institusi dan diri sendiri dengan menjauhi segala tindakan tercela.
BACA JUGA: Jenderal Andika Tegaskan Kawal Kasus Hukum yang Melibatkan Prajurit TNI
Laksamana Pertama Nouldy menegaskan akan menindak tegas personel Lantamal VIII yang terbukti melakukan pelanggaran.
"Tindakan tegas yang akan diambil berupa pemecatan jika melakukan pelanggaran, antara lain, pemukulan, narkoba, asusila," kata Nouldydalam apel gabungan di Markas Komando Lantamal VIII di Manado, Sulawesi Utara, Senin (18/7).
BACA JUGA: Jenderal Dudung: Saya Tidak Ingin Babinsa Membeli Baju Sendiri
Menurut Nouldy, bukan hanya pelaku yang terbukti melakukan pelanggaran saja yang ditindak, tetapi dua atasan langsung di atasnya juga akan dikenakan sanksi.
Pihaknya tidak menoleransi personel yang melakukan pelanggaran berat. Oleh karena itu, personel itu akan dilakukan tindak tegas bahkan pemecatan.
BACA JUGA: Prajurit TNI AL Jadi Korban Kecelakaan Truk Pertamina di CibuburÂ
Apel yang diikuti para perwira, bintara, tamtama, dan PNS Mako Lantamal VIII, Fasharkan, Dissyahal, Rumkital dr. Wahyu Slamet, dan Yonmarhanlan VIII Bitung, dihadiri antara lain Wadan Lantamal VIII Kolonel Laut (P) Bayu Dwi Wicaksono, para pejabat utama, Kasatker, dan Kepala Dinas Lantamal VIII. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi