Laksamana Yudo Memonitor Langsung Serbuan Vaksinasi TNI AL di Surabaya

Rabu, 13 Oktober 2021 – 02:50 WIB
Kasal Laksamana TNI Yudo Margono meninjau vaksinasi di Vihara Budhayana Centre, Selasa (12/10). Foto: Dok. Koarmada II Surabaya

jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 5.000 dosis vaksin Covid-19 diberikan untuk Vihara Buddhayana Dharmawira Centre dan Gereja Kristen Indonesia (GKI) Pregolan Bunder, Surabaya, Selasa (12/10).

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono memonitor langsung penyerahan vaksin itu bersama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

BACA JUGA: Laksamana Yudo Pimpin Upacara Wisuda 129 Purna Wira TNI AL 2021

Laksamana Yudo mengatakan vaksinasi itu dilakukan sebagai upaya mengedepankan nilai-nilai Pancasila dan mewujudkan toleransi kerukunan antar umat beragama.

"Tidak hanya warga wihara saja, warga kecamatan sekitar juga mendapatkannya. Masing-masing tempat vaksinasi mendapatkan 2.500 vaksin jenis Sinovac," ujar Yudo.

BACA JUGA: PWNU Jatim Usulkan 2 Nama Calon Ketum PBNU dan Rais Aam, Siapa Dia?

Dia mengatakan demi tercapainya kekebalan kelompok (herd immunity) serta memulihkan perekonomian, TNI Angkatan Laut (AL), yakni Koarmada II melaksanakan Serbuan Vaksinasi di Surabaya.

"Vaksinasi massal di gelar di dua wilayah, Kecamatan Tenggilis dan delapan kecamatan sekitarnya. Pelaksanaan dipusatkan di Vihara Buddhayana Centre," ucap dia.

BACA JUGA: Prabowo Bisa Menang Pilpres 2024 Jika Gerindra-PDIP Berkoalisi, Ini Sosok Cawapresnya

Selanjutnya, di Kecamatan Tegalsari dan dua kecamatan sekitarnya dipusatkan di GKI Pregolan Bunder. Vaksin itu diperuntukkan untuk tahap kedua.

"Sasarannya masyarakat Surabaya berusia 12 tahun ke atas," ucap Laksamana Yudo.

Sementara itu, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto mengatakan TNI membantu pemerintah menanggulangi Covid-19 berupaya konsisten melaksanakan program prioritas.

Dukungan diberikan dengan melaksanakan serbuan vaksinasi kepada masyarakat maritim, menyediakan ruang tambahan, baik di RSAL maupun memanfaatkan gedung yang ada.

"Dukungan oksigen medis melalui posko bantuan oksigen, serta melaksanakan donor darah," ungkap dia.

Iwan berharap vaksinasi Covid-19 itu bisa menurunkan PPKM ke level 1 dan bisa berkegiatan seperti sedia kala. Selain itu, belajar tatap muka bisa segera terlaksana dengan baik.

"Saat ini pencapaian vaksinasi nasional sudah mencapai 48 persen dosis pertama dan 27 persen dosis kedua,” tandas Iwan. (mcr12/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Arry Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler