Laksda TNI Yudo Margono Resmi Menjabat Pangarmabar

Jumat, 16 Maret 2018 – 08:20 WIB
Kasal Laksamana TNI Ade Supandi menyematkan tanda jabatan Pangarmabar kepada Laksamana Muda TNI Yudo Margono pada upacara Sertijab di Jakarta, Kamis (15/3). Foto: Dispen Koarmabar

jpnn.com, JAKARTA - Laksamana Muda TNI Yudo Margono resmi menjabat sebagai Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar) ke-33 menggantikan Laksamana Muda TNI Aan Kurnia dalam prosesi serah terima jabatan (sertijab) di Komplek Satuan Koarmabar I Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (15/3). Upacara sertijab dipimpin Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi.

Kasal Laksamana TNI Ade Supandi mengatakan serah terima jabatan merupakan aktualisasi dari regenerasi kepemimpinan di lingkungan TNI Angkatan Laut yang memiliki nilai dan arti strategis. Hal ini berkaitan erat dengan dinamika pembinaan organisasi secara menyeluruh untuk memberikan penyegaran melalui ide dan gagasan yang inovatif bagi peningkatan kinerja organisasi.

BACA JUGA: Anies Baswedan: Nanti Kami Eksekusi

Selanjutnya, Ade mengatakan Koarmabar dan Kolinlamil adalah kotama pembinaan dan operasional TNI Angkatan Laut. Di mana Koarmabar bertugas membina kemampuan SSAT dan potensi maritim menjadi kekuatan pertahanan negara di laut, melaksanakan operasi laut, operasi tempur laut dan proyeksi kekuatan ke darat dalam rangka penegakan kedaulatan dan hukum di laut.

Sedangkan Kolinlamil mengemban tugas membina kemampuan sistem angkutan laut militer dan potensi angkutan laut nasional untuk kepentingan pertahanan negara serta melaksanakan angkutan laut administratif, taktis maupun strategis TNI/POLRI dan melaksanakan bantuan angkutan laut dalam rangka pembangunan nasional.

BACA JUGA: Satban Koarmatim Gelar Latihan Navigasi dan Bahari

Perkembangan lingkungan yang strategis diwarnai dengan berbagai permasalahan terkait perbatasan antar negara, pengamanan pelayaran, pencemaran lingkungan, dan pelanggaran hukum di laut serta penanggulangan bencana alam. Selain itu, pemberontakan bersenjata, separatisme dan terorisme masih menjadi ancaman serius bagi integritas NKRI.

Ade mengharapkan Koarmabar dan Kolinlamil menjadi tumpuan TNI Angkatan Laut dalam menjawab tantangan tugas tersebut, sehingga kesiapsiagaan operasional kedua kotama harus optimal. TNI Angkatan Laut tengah melaksanakan pembangunan kekuatan dan pembinaan kemampuan yang diarahkan untuk mewujudkan kekuatan pokok minimum guna mendukung pemerintah menjadikan indonesia sebagai poros maritim dunia. Menyikapi hal tersebut, Koarmabar dan Kolinlamil dituntut untuk terus meningkatkan profesionalitas personel dengan didukung Standard Operating Procedure (SOP) yang implementatif.

BACA JUGA: TNI AL Gelar FGD Pemberantasan Penyelundupan Narkoba di Laut

Sebelum menjabat sebagai Pangarmabar, Laksamana Muda Yudo Margono menjabat sebagai Pangkolinlamil. Sementara Laksamana Muda Aan Kurnia akan menjabat sebagai Asisten Operasi (Asops) Kasal.

Kepala Dispenarmabar, Letkol Laut (P) Agung Nugroho menambahkan hadir dalam acara ini antara lain Pangkostrad, Danjen Kopassus, Gubernur DKI Jakarta, Kepala Bidang Penindakan BNN, para Athan negara sahabat, para Pejabat Utama TNI AL serta undangan lainnya.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Laksamana Ade Menutup Outbound TNI AL 2018


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler