jpnn.com - Lamborghini telah mengajukan kampanye recall ke Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA), untuk model Sport Utility Vehicle (SUV) Urus.
SUV unggulan Lamborghini itu ditemukan bermasalah di kap mesin yang bisa terangkat secara sendirinya, akibat tekanan dari kecepatan kendaraan tersebut.
BACA JUGA: Mejeng di Beijing Auto Show, Lamborghini Urus SE PHEV Tawarkan Tenaga Buas
Dalam kasus tersebut, Lamborghini setidaknya harus menarik kembali atau memeriksa sekitar lebih dari 2.100 unit, dan akan mengganti suku cadang yang bermasalah jika memang diperlukan.
Secara total keseluruhan, Lamborghini mengatakan setidaknya sebanyak 2.133 unit SUV Urus tipe S dan Performance harus dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
BACA JUGA: Lamborghini Urus Hybrid Mengaspal Pada 2024
Meski begitu, Lamborghini meyakini setidaknya hanya dua persen saja dari populasi tersebut yang bermasalah.
Masalah dari penarikan itu dikarenakan adanya paku keling. Komponen tersebut dirancang untuk berubah bentuk sebagai bagian dari operasinya. Jika tidak, potensi masalah akan muncul.
BACA JUGA: Invencible, Supercar Terakhir Lamborghini yang Pakai Mesin V12
Lamborghini mengatakan kejadian itu mungkin dikarenakan terdapat angin atau udara antara kap mesin dan bemper, yang menyebabkan kap mesin dapat terbuka ketika kendaraan berkecepatan tinggi.
Kap mesin bisa terangkat dengan sendirinya ini, dialami pada kecepatan di atas 94 mph (151 km/jam), aliran udara yang masuk dapat menyebabkan kaitnya tidak berfungsi.
Teknisi Lamborghini akan memeriksa bagian tersebut dan memperbaikinya, atau memasang pelat penyangga yang dianggap bermasalah secara gratis.
Lamborghini mengatakan bahwa beberapa pemilik mungkin melihat adanya ketidaksejajaran kecil, antara kap mesin dan spatbor yang mengindikasikan adanya masalah. (carscoops/ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lamborghini Urus Racikan Mansory Hanya 10 Unit di Dunia
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha