jpnn.com, BOGOR - Polri melakukan pengamanan terhadap jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat, Selasa (25/12). Pengamanan ini dipimpin langsung Kakorlantas Irjen Refdi Andri.
Dia juga sempat mengecek arus lalu lintas di Simpang Gadog, Bogor. Dia menekankan, selama pelaksanaan Operasi Lilin 2018, Polres Bogor sudah mempersiapkan sejumlah langkah terkait keamanan, keselamatan, dan kelancaran arus kendaraan di kawasan wisata, dengan melakukan rekayasa-rekayasa lalu lintas.
BACA JUGA: Jalur Puncak Padat, Macet, SSA Diberlakukan Lebih Cepat
"Rekayasa lalu lintas dilakukan sejak tanggal 21 kemarin. Baik dari perbuatan-perbuatan, demikian juga dengan persiapan-persiapan pengalihan arus, penutupan arus hingga one way,” kata Refdi kepada wartawan, Selasa (25/12).
Jenderal bintang dua ini mengatakan, dengan sosialisasi yang dilakukan dengan baik, masyarakat sekitar sudah paham dengan adanya sistem rekayasa lalin yang diterapkan kepolisian.
BACA JUGA: Jelang Tahun Baru, Booking Primadona Striptis Bisa Rp 5 Juta
"Demikian juga dengan masyarakat yang ingin berwisata ke daerah ini pun sudah mengetahui adanya penerapan penutupan dan pengalihan arus tersebut," tambah dia.
Sementara itu untuk pengamanan Nataru di wilayah Puncak, Polri menyiapkan 250 personel gabungan ditambah dengan bantuan dari masyarakat, dan pihak terkait lainnya.
BACA JUGA: Ke Sini Saja, Om! Short Time Rp 500 Ribu di Gang Semen
"Berkaca dari pengamanan tahun sebelumnya, dengan kekuatan sedemikian sudah memadai. Karena ada fungsi-fungsi yang lain dan adanya pengamanan terbuka dari personel Sabhara," tandas dia. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tahun Baru 27 Hari Lagi, Vila di Puncak Sudah Full Booking
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan