Lantik Pejabat Setjen MPR, Siti Fauziah Ungkap Tugas Berat Menanti Pada Tahun Ini

Rabu, 14 Februari 2024 – 07:47 WIB
Plt Sekretaris Jenderal MPR RI Siti Fauziah saat menyampaikan sambutan di acara pelantikan dan pengambilan sumpah atau janji pejabat eselon III, eselon IV, dan tenaga PPPK di lingkungan Setjen MPR, Selasa (13/2). Foto: Dokumentasi Humas MPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Plt Sekretaris Jenderal MPR RI Siti Fauziah melantik serta mengambil sumpah atau janji pejabat eselon III, eselon IV, dan tenaga PPPK di lingkungan Sekretariat Jenderal (Setjen) MPR yang dipromosikan akan menempati posisi penugasan baru.

Acara pelantikan yang diselenggarakan di Ruang Delegasi, Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Selasa (13/2) ini turut dihadiri para pejabat teras Setjen MPR.

BACA JUGA: Jelang Pemungutan Suara, Wakil Ketua MPR Ingatkan Netralitas Penyelenggara Pemilu

Dalam kesempatan itu, Siti Fauziah yang biasa disapa Ibu Titi mengucapkan selamat kepada seluruh pejabat yang baru dilantik, dan menekankan untuk tetap menjaga serta meningkatkan integritas, profesionalitas, loyalitas dan komitmen terhadap tugas yang diamanahkan sebagai bentuk tanggung jawab.

"Saya berharap selalu berusaha meningkatkan kinerja, baik secara pribadi, unit kerja, maupun organisasi secara keseluruhan," pesan Ibu Titi kepada pejabat yang baru dilantik.

BACA JUGA: Catatan Ketua MPR: Kuasa Rakyat Memilih dan Menyerahkan Mandat

Lebih jauh perempuan birokrat tangguh ini mengungkapkan promosi dan mutasi jabatan yang dilaksanakan ini merupakan dinamika dan kebutuhan organisasi.

"Kami perlu terus menerus melakukan penyegaran agar terjadi peningkatan kinerja organisasi. Untuk mewujudkan hal itu, kami mesti menempatkan orang yang tepat pada tempat yang tepat agar fungsi organisasi dapat berjalan dengan baik," jelasnya.

BACA JUGA: Ketua MPR Bamsoet Dorong Pemerintah Percepat Pengangkatan Perawat Honorer jadi PPPK

Bagi yang mendapatkan promosi jabatan, lanjut Ibu Titi, harus memahami promosi bukanlah hak, melainkan penghargaan bagi pegawai yang telah menunjukkan prestasi dan berkinerja baik.

Harus dicamkan pula bahwa penghargaan itu membawa kewajiban yang harus dipikul di pundak pemegang jabatan, yaitu kewajiban untuk bekerja lebih baik, berkinerja lebih baik, dan menjadi contoh atau teladan bagi anak buah yang saudara pimpin, serta bagi seluruh pegawai.

"Mutasi merupakan sesuatu yang biasa dalam sebuah organisasi yang terus bergerak dinamis," imbuhnya

Ibu Titi juga menyampaikan beberapa hal penting yang harus diketahui semua pejabat dan pegawai di lingkungan Setjen MPR.

Mulai dari seputar Pemilu 2024, persiapan dan pelaksanaan Sidang Tahunan MPR 2024 yang rencananya akan dilaksanakan di Ibu Kota Negara (IKN) baru.

Terkait soal Pemilu, Ibu Titi mengingatkan dan mengajak untuk tidak menyia-nyiakan hak pilih.

Sebab, satu suara akan menentukan nasib bangsa Indonesia lima tahun ke depan.

"Pilihan boleh dan pasti berbeda, tetapi berbeda pilihan tidak kemudian mengakibatkan persatuan terpecah," tegasnya.

Ibu Titi juga mengajak untuk tetap solid sebagai keluarga besar Sekretariat Jenderal MPR.

"Pada detik-detik terakhir ini, saya perlu mengingatkan agar kita semua tetap menjaga netralitas sebagai seorang ASN," ujar dia.

Soal persiapan pelaksanaan Sidang Tahunan MPR 2024, Ibu Titi memaparkan pada tahun ini Setjen MPR akan menghadapi tugas berat.

Empat agenda kenegaraan akan dilaksanakan pada tahun ini, yaitu Sidang Tahunan MPR pada 16 Agustus 2024, Sidang Paripurna MPR Akhir Masa Jabatan yang diagendakan pada September.

Kemudian Sidang Paripurna MPR dalam rangka Pelantikan Anggota MPR periode 2024-2029 yang dilaksanakan pada 1 sampai 3-4 Oktober, dan Sidang Paripurna MPR dalam rangka pelantikan presiden dan wakil presiden hasil Pemilu 2024 yang di dilaksanakan pada 20 Oktober mendatang.

"Tugas-tugas yang tidak ringan harus kita kerjakan, di tengah rencana kepindahan ibu kota negara dari DKI Jakarta ke IKN. Kita harus betul-betul mempersiapkan diri dengan segala situasi dan kondisi yang ada di hadapan kita dan tetap fokus kepada kelancaran dan kesuksesan semua agenda penting tersebut," ungkapnya.

Di sesi akhir, Ibu Titi memberi semangat dan motivasi kepada para pejabat Setjen MPR, termasuk yang baru dilantik.

Dia meyakini serta percaya, kesulitan seberat apa pun pasti ada jalan keluar terbaik.

Terlebih, jika semua saling bahu membahu dalam mengatasi berbagai kesulitan itu.

"Tanggung jawab pelaksanaan persidangan MPR pada tahun 2024 tidak terletak pada satu atau dua unit kerja saja, melainkan menjadi tanggung jawab seluruh unit kerja, menjadi tanggung jawab kita semua. Maka berikanlah yang terbaik demi keberhasilan Sidang MPR pada tahun 2024 ini," pungkasnya. (mrk/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler