jpnn.com, GRESIK - Sekretaris Dispora Kabupaten Gresik Agus Setya Prambudi memastikan Stadion Gelora Joko Samudro (G-Jos) siap digunakan seluruhnya pada 2019. Baik lapangan sepak bola maupun lintasan atletik. Standar kualitasnya kelas internasional.
Pembangunan lintasan atletik, misalnya, hampir rampung. Pelaksana proyek tinggal menuntaskan pekerjaan akhir. Tahun depan, stadion yang berdiri di atas lahan seluas 14 hektare itu siap dipakai untuk berbagai cabang olahraga (cabor).
Ada beberapa pekerjaan yang perlu dirampungkan hingga akhir Desember ini. Selain lintasan atletik, PT Murti Cahaya Wirasaba (MCW) selaku pelaksana proyek masih akan melengkapi sarana olahraga lain. Mulai arena tolak peluru, lompat jauh, hingga lompat tinggi. "Tinggal finishing," jelas Project Manager PT MCW Ahmad Arifin.
Menurut alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) itu, arena atletik di dalam G-Jos akan mendapatkan sertifikasi internasional. Surat keterangan sementara sudah turun. Kepastiannya masih menunggu proses yang sudah diajukan ke IAAF (International Association of Athletics Federations).
Arifin memastikan kualitas pekerjaan lintasan dan arena atletik sudah sesuai standar IAAF. Yang mengerjakan bukan orang sembarangan. Beberapa pekerja teknis dan ahli didatangkan dari luar negeri.
Salah satunya, pengaspalan awal. Jenis aspalnya khusus. Yang mengerjakan orang Australia. Sebab, prosesnya tidak sama seperti mengaspal jalan. Ukuran dan kemiringannya harus benar-benar presisi.
Lintasan lari juga menggunakan dua bahan berkualitas. Setelah aspal, bagian atasnya dipasangi elastic layer (sejenis serpihan karet warna hitam). Bagian paling atas menggunakan serpihan karet jenis EPDM (ethylene propylene diene monomer) warna merah. Tahan suhu rendah dan tinggi. Benar-benar kuat.
"Impor dari Jerman," kata lelaki 27 tahun itu. Pemasangnya juga tenaga ahli khusus. Termasuk, pembuat garis lintasannya. Semua pekerjaan tinggal finishing. "Pasti selesai akhir Desember ini," jelasnya.
Di sisi lain, Sekretaris Dispora Agus Setya Prambudi memastikan G-Jos sudah bisa dipakai tahun depan. Khususnya lapangan bola dan lintasan atletik. "Semuanya sudah siap," ucapnya.
Agus menambahkan, pengelolaan G-Jos masih menjadi tanggung jawab dinas PUTR (pekerjaan umum dan tata ruang). Sebab, gedung beserta isinya belum diserahterimakan. "Tapi, nanti kalau sudah selesai semua, akan diserahterimakan (ke dispora, Red)," pungkasnya. (adi/c17/roz)
BACA JUGA: Warga Keluhkan Lambatnya Pemasangan Box Culvert
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pekerjaan Baru 50 Persen, Kontraktor Terancam Di-Blacklist
Redaktur : Tim Redaksi