jpnn.com - JAKARTA - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Laskar Ahlussunnah Wal Jamaah (Aswaja) Adhi Thobink menilai, dewasa ini semakin banyak tindakan mengatasnamakan Islam, tapi berwajah garang, main kasar dan tidak mencerminkan Islam itu sendiri.
Karena itu lewat peringatan Nuzulul Quran, Adhi mengajak seluruh umat muslim senantiasa konsisten mengawal dan mempertahankan Islam Ahlussunnah Wal Jama’ah. Yakni ajaran yang lebih mengedepankan toleransi antarsesama umat beragama.
BACA JUGA: Si Cantik Puasa 18 Jam di Norwegia, Katanya Agak Ribet
"Laskar Aswaja memiliki peran penting untuk terus menyampaikan ajaran Islam yang mengedepankan saling menghormati, tidak bertindak represif," ujar Adhi, Kamis (23/6).
Terutama saat Ramadan, dimana setiap umat muslim kata Adhi,
wajib melatih diri menahan hawa hawa nafsu. Sekaligus peduli terhadap sesama dan terutama anak yatim. Salah satunya seperti yang digelar Aswaja, Rabu (22/6) kemarin. Mereka memperingati Nuzulul Quran dengan menggelar buka bersama ratusan anak yatim di Yayasan Nurul Ibad Jakarta Timur.
BACA JUGA: PNS Terima THR, Pedagang Langsung Naikkan Harga
"Kami menggelar acara tersebut sebagai refleksi atas diturunkannya Al Qur’an, juga sebagai kesempatan memperbanyak pahala dan amal ibadah di bulan suci Ramadan. Kepedulian terhadap anak yatim sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW," ujar Adhi.
Adhi yakin, dengan terus merefleksi diri dan menyebarkan ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah, maka tak ada lagi kelompok tertentu yang melakukan tindakan anarkis dengan mengatasnamakan Islam.(gir/jpnn)
BACA JUGA: 10 Hari Terakhir Ramadan, Mari Memperbanyak Iktikaf
BACA ARTIKEL LAINNYA... 1.109 Posko Mudik Dinkes Siap Melayani Anda
Redaktur : Tim Redaksi