jpnn.com - BATAM – Ambisi Laskar Dreya Sumatera Selatan untuk meraih kemenangan di kompetisi ASEAN Basketball League (ABL) 2014 kembali menemui jalan buntu. Menjalani laga kandang di Hi-Test Arena, Batam, Indonesia, Minggu (24/8), Laskar Dreya tumbang 62-77 dari Singapore Slingers.
Pemain baru Slingers, Dior Lowhorn, tampil impresif dengan mengemas 28 poin. Performanya ini didukung Kyle Lee Jeffers dan Wei Long Wong, yang menyumbang masing-masing 19 dan 14 poin.
BACA JUGA: Gol Bellarabi Pecahkan Rekor di Bundesliga
Sementara dari kubu Laskar Dreya, hanya dua pemain yang tercatat mencetak double digit points, yakni pemain baru Moustapha Ndoye dan Rexander Leynes. Ndoye, mendulang 18 poin, sedangkan Leynes membukukan 12 poin.
“Kekalahan tadi terjadi karena anak-anak bermain tidak konsisten. Selain itu, defense rapat yang diterapkan Slingers membuat persentase field goals tim rusak,” cetus Pelatih Kepala Laskar Dreya Sumatera Selatan Tondi Raja Syailendra.
BACA JUGA: Juara di Belgia, Ricciardo Pecahkan Rekor 54 Tahun
Bermain di hadapan publik sendiri, Laskar Dreya sejatinya memunyai peluang bagus untuk memetik kemenangan perdananya di ABL 2014. Apalagi, dua hari sebelumnya, Slingers dikalahkan Warriors di kandangnya sendiri.
Namun, dua keuntungan psikologis ini urung dimanfaatkan dengan baik oleh Laskar Dreya. Akibatnya, alih-alih memenangi laga, Tri Wilopo dkk. kembali harus menanggung malu.
BACA JUGA: Gagal Finis di Belgia, Hamilton Patah Hati
Padahal, di kuarter pertama, Laskar Dreya cukup bisa mengimbangi permainan Slingers. Petaka Laskar Dreya muncul di kuarter kedua. Solidnya pertahanan Slingers membuat tim tuan rumah hanya bisa menambah 2 poin. Sebaliknya, kubu Slingers tampil ofensif dan sukses menceploskan 24 angka.
Laskar Dreya baru kembali menemukan irama permainannya di paro kedua laga. Pada kuarter ketiga, Laskar Dreya mampu mencetak 12 poin, sementara Slingers, kebagian 14 angka.
Perbaikan performa ini dilanjutkan di kuarter terakhir. Bermain ofensif, Laskar Dreya berbalik mengungguli perolehan angka atas Slingers dengan rekor 26-16. Sayang, catatan tersebut tidak cukup untuk menghindarkan Laskar Dreya dari kekalahan.
Kekalahan kemarin menjadi edisi ketujuh yang diterima Laskar Dreya sebagai tim debutan di ABL. Sebelumnya, skuat gabungan tim National Basketball League (NBL) Hangtuah Sumatera Selatan Indonesia Muda dan tim Divisi 1 Dreya Indonesia itu sudah dua kali dipecundangi Slingers dan Saigon Heat, serta menyerah di tangan Indonesia Warriors dan Hi-Tech Bangkok City.(fay)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tottenham Gunduli QPR
Redaktur : Tim Redaksi