JAKARTA - Tantangan berat dihadapi Laudya Cynthia Bella terkait dengan film terbarunya, Di Bawah Lindungan Ka"bahDalam film besutan Hanny R
BACA JUGA: Harus Menyusui, BCL Jarang Puasa
Saputra itu, peran dia sebagai Zainab cukup berbeda dari peran-peran yang pernah dilakoni Bella sebelumnyaBella mengakui, itu bukan hal mudah
BACA JUGA: Widyawati, Sehat dengan Berpikir Positif
Meski ayahnya dari Padang, dia lahir dan besar di BandungBACA JUGA: Ramadhan, Jupe Berharap Restu Ibu
Menurut dia, produser ingin membuat film itu lebih netral sehingga dialog-dialog berbahasa Minang hanya sesekali digunakan untuk memperkuat latarKarena itu, Bella tidak banyak berlatih logat PadangAktris yang melejit lewat film Virgin tersebut hanya lebih rutin berkomunikasi dengan sang ayah"Iya, aku cuma telepon papa aja karena papaku (logatnya) Padang bangetSampai sekarang pun Padang banget," jelas Bella
"Apalagi kalau sedang marah, papa pasti langsung ngomong dengan bahasa Padang yang cepet bangetAku aja kadang-kadang nggak ngertiTapi, karena terbiasa dengar papa bicara bahasa Padang, ya aku bisa mengikuti sedikit-sedikit dialek papa," tutur gadis 22 tahun itu
Di luar soal bahasa, Bella menyatakan tidak punya kesulitan berarti saat memerankan Zainab yang dikisahkan dari keluarga kayaDia sudah diberi waktu membaca skrip dua bulan, sementara itu proses syuting makan waktu empat bulanJustru yang dianggapnya berat adalah tanggung jawab moral sebagai pendukung fimBagaimana tidak, film ini diangkat dari novel legendaris berjudul sama karangan Buya Hamka
"Tanggung jawab moral memang sangat tinggiTadi Mas Hanny (sutradara) bilang film ini penuh dengan napas islamiSaat reading (proses membaca skrip, Red), kita harus latihan mengaji dan sebagainyaLatihan keagamaan juga ada," papar Bella"Menurut saya, film ini serius, bukan dilihat dari lawan mainnya sajaPihak produksi pun mengerjakannya dengan serius," imbuh dia
Meski Di Bawah Lindungan Ka"bah kental dengan nuansa Islam, Bella membantah film itu religiusMenurut dia, ceritanya cukup netral dan membawa banyak pesan moralMisalnya, tentang cinta, perasaan, kehidupan keluarga, dan pentingnya memegang adat istiadatSelain Herjunot Ali yang memerankan Hamid, love interest Zainab, dia akan beradu akting dengan bintang-bintang senior seperti Didi Petet dan Widyawati
"Deg-degan pastinyaTapi, dari produser optimistis banget dengan film iniKeluarga Buya Hamka juga sangat optimistisAku pun yakin film ini akan sukses seperti novelnya," tandas bintang Lentera Merah dan Bukan Bintang Biasa itu(na/c10/ayi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Krisdayanti Akhirnya Bernafas Lega
Redaktur : Tim Redaksi