Lawan Galatasaray, Giggs Kenang Memori 1993

Selasa, 18 September 2012 – 09:15 WIB
MANCHESTER—Manchester United akan melakoni laga perdana Liga Champions Eropa melawan klub Turki, Galatasaray, Kamis (20/9) dini hari WIB. Bagi Ryan Giggs, melawan raksasa asal Istanbul ini mengingatkannya akan memori pahit 1993. Saat itu Giggs yang berusia 19 tahun menjadi saksi tersingkirnya MU oleh Galatasaray. Dimana setelah imbang 3-3 di Old Traford, MU kalah 1-0 di Ali Sami Yen.

‘’Saya mengingatnya dengan jelas. Ini akan selalu melekat pada saya. Ketika kami tiba di bandara, ada semua spanduk dan penggemar. Ribuan penggemar berteriak pada anda,’’ ujarnya seperti dikutip The Sun, Senin (17/9).

“Di luar hotel  pendukung mereka berteriak sepanjang malam memastikan (agar) kami tidak bisa tidur. Orang-orang menelpon kamar hotel,’’ tambahnya.

Menurut Giggs, suasana intimidasi yang dilancarkan pendukung tuan rumah tak berhenti disini. Di lapangan sebelum pertandingan keributan juga diciptakan oleh para suporter. Ini membuat konsentrasi pemain MU yang kala itu masih diperkuat Eric Cantona terganggu. Hasilnya MU kalah 1-0 oleh tuan rumah.

"Jelas tidak pada saat itu karena kami kalah dan  tersingkir (dari Liga Champion), tapi itu adalah pengalaman hebat bagi kami,’’ imbuhnya.

Di Liga Champions musim 1994/1995 MU berhasil membalaskan dendamnya. bermain imbang di Istanbul 0-0  kemudian menang 4-0 di Old Traford. Satu dari empat gol tersebut merupakan gol perdana David Beckham bersama Setan Merah--julukan MU. Karena itu dalam pertandingan nanti Giggs berharap bisa menang agar lebih mudah saat melakoni partai tandang di Istanbul.

“Kami butuh kemenangan di partai kandang,’’ sambungnya.

Kini Giggs berharap, penyerang Robin van Persie dan Shinji Kagawa yang sebelumnya absen dapat tampil saat menjamu raksasa asal Turki itu.(zul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Renang Indah Hanya Tiga Nomor

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler