WARSAWA — Juara Euro 2004, Yunani akan menantang tuan rumah Polandia dalam partai pembuka Euro 2012 di National Stadium, Warsawa, Jumat (8/6) mendatang. Di atas kertas Yunani memang lebih diunggulkan. Selain prestasi para pemain Yunani lebih banyak bertanding di sejumlah liga utama Eropa dibanding Polandia.
Namun, pelatih Polandia Franciszek Smuda mengaku siap memberikan kejutan bagi tim tamu. ‘’Yakin saja, ini tidak akan mudah bagi mereka (Yunani). Tapi mereka punya pengalaman tim dan lebih banyak pemain mereka bermain di turnamen besar. Kami belum punya pemain dengan pengalaman seperti itu,’’ ujar Smuda dalam sebuah wawancara dalam situs resmi UEFA, Rabu (6/6).
Pria kelahiran Polandia 22 Juni 1948 ini optimis bisa membawa skuadnya ke fase berikut. Ia, sangat yakin dengan kualitas pemain muda yang dibawanya dalam perhelatan empat tahun sekali ini.
‘’Yunani pasti merasa dialah yang diunggulkan, itu hak mereka. Seperti yang saya katakan sebelumnya kami adalah tim yang sangat muda, tim termuda dari 16 (peserta Euro) setelah Jerman. Tapi kami tidak takut kehilangan apapun. Target kami adalah keluar dari grup dan kami akan
berjuang untuk ini,’’ imbuhnya.
Dalam skuat muda ini, Smuda mengambil kebijakan memasukkan semua permain berbakat Polandia tanpa melihat latar belakang etnis dan asal mereka. Kebijakan ini sempat menui protes dari para pendukung.
Namun seiring membaiknya penampilan tim, Smuda menyebut masyarakat Polandia mulai yakin dengan tim racikannya. Kata dia, adanya perpaduan etnis tersebut justru semakin menghidupkan permainan tim.
‘’Beberapa orang lahir di Polandia kemudian pindah ke luar negeri bersama keluarganya, jadi mereka tetap orang Polandia. Kami tak terlalu banyak punya pemain seperti ini.Jerman punya lebih banyak, Prancis juga punya beberapa dan Belanda juga. ’Saya rasa awalnya susah tapi sekarang para pendukung telah menerimanya,’’ imbuhnya.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dihantui Cidera, Prandelli Minta Pemain Lebih Kompak
Redaktur : Tim Redaksi