JAKARTA - Menyambut lebaran, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) meningkatkan stok dana tunai untuk masyarakat. Dana ini akan disiagakan mulai dari H-7 sampai H+7 Lebaran tahun ini.
Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali mengatakan, total dana tunai yang disiagakan sebesar Rp 33,4 triliun untuk lebaran tahun ini. Jumlah itu naik dari tahun 2012, dari sebelumnya Rp 17,9 triliun.
"Dana tersebut untuk pasokan kebutuhan kas ATM dan kas harian kantor cabang BRI serta unit kerja di bawahnya seperti kantor cabang pembantu (KCP) dan BRI unit," papar Ali di Jakarta, Rabu (17/7).
Ali menyebut kenaikan penyediaan dana tunai yang cukup signifikan itu tidak lepas dari kian meningkatnya kinerja operasional dan transaksional BRI, serta makin luasnya jaringan layanan BRI di seluruh Tanah Air baik di perkotaan maupun pedesaan.
Ali menambahkan, meski Jakarta akan sepi pada saat lebaran karena ditinggal mudik sebagian besar penghuninya, persediaan dana tunai untuk area Jabodetabek mengalami peningkatan dibandingkan 2012 yang lalu. "Untuk ramadan ini disediakan dana tunai untuk Jabodetabek sebesar Rp 7,7 triliun atau naik dari 2012 yang sebesar Rp 4,86 triliun,” ungkap Ali. (chi/jpnn)
Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali mengatakan, total dana tunai yang disiagakan sebesar Rp 33,4 triliun untuk lebaran tahun ini. Jumlah itu naik dari tahun 2012, dari sebelumnya Rp 17,9 triliun.
"Dana tersebut untuk pasokan kebutuhan kas ATM dan kas harian kantor cabang BRI serta unit kerja di bawahnya seperti kantor cabang pembantu (KCP) dan BRI unit," papar Ali di Jakarta, Rabu (17/7).
Ali menyebut kenaikan penyediaan dana tunai yang cukup signifikan itu tidak lepas dari kian meningkatnya kinerja operasional dan transaksional BRI, serta makin luasnya jaringan layanan BRI di seluruh Tanah Air baik di perkotaan maupun pedesaan.
Ali menambahkan, meski Jakarta akan sepi pada saat lebaran karena ditinggal mudik sebagian besar penghuninya, persediaan dana tunai untuk area Jabodetabek mengalami peningkatan dibandingkan 2012 yang lalu. "Untuk ramadan ini disediakan dana tunai untuk Jabodetabek sebesar Rp 7,7 triliun atau naik dari 2012 yang sebesar Rp 4,86 triliun,” ungkap Ali. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Antisipasi Lonjakan Penumpang, Citilink Operasikan Airbus A320
Redaktur : Tim Redaksi