Neymar pun dinilai lebih memiliki nilai jual ketimbang Isco, meski keduanya sama-sama muda (masih 21 tahun) dan baru saja meraih gelar internasional.
Ini bisa dilihat pada sesi presentasi atau perkenalan pemain di klubnya masing-masing. Saat diperkenalkan pada 5 Juni lalu, sekitar 56.500 fans Barca datang ke Nou Camp untuk melihat kedatangan pemilik nama lengkap Neymar da Silva Santos Junior tersebut.
Bandingkan dengan Isco yang hanya disaksikan sekitar delapan ribu suporter saat diperkenalkan di Santiago Bernabeu Rabu lalu (3/7). Ini sudah cukup membuktikan kalau Neymar lebih tenar ketimbang Isco.
Soal nilai transfer dan gaji, Neymar jelas lebih mahal. Barca harus merugoh kocek sebesar 50 juta euro (sekitar Rp 644 miliar) untuk memboyong wonder kid Brasil tersebut. Sementara, Real "hanya" mengeluarkan 27 juta euro (sekitar Rp 349 miliar) untuk membajak Isco dari Malaga.
Gaji Isco sendiri hanya 2 juta euro (sekitar Rp 25 miliar) per tahun, dan itu masuk dalam deretan gaji terendah di Real. Neymar - Barca harus mengeluarkan 7 juta euro (sekitar 90 miliar) untuk bintang Samba itu.
Tapi, kubu Real tak berkecil hati. Mereka yakin Isco bisa menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan lantaran usianya yang masih muda.
"Dia akan menjadi investasi yang menguntungkan, baik dari segi finansial maupun prestasi di lapangan. Kami tak terlalu khawatir," kata Florentino Perez, Presiden Real kepada Marca.
Sementara itu, lewat situs resminya Real mengumumkan bahwa laga uji coba melawan AFC Bournemouth pada 21 Juli mendatang merupakan laga pertama Real di pramusim. Laga melawan klub anggota divisi Championship (divisi kedua Inggris) itu sekaligus akan menjadi debut Isco dan pelatih baru Carlo Ancelotti. (bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Blunder Pertama Goetze
Redaktur : Tim Redaksi