jpnn.com - JAKARTA - Personel Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) diminta fokus dalam menjalankan tugas. Pasalnya, Satlak Prima lah garda terdepan yang menjadi motor bagi Indonesia untuk mengangkat prestasi olahraga Indonesia di ajang multi event SEA Games, Asian Games dan Olimpiade.
"Personel Prima itu kan merupakan tenaga-tenaga profesional pilihan yang mendapat fasilitas dari pemerintah. Sebaiknya, seluruh personelnya harus fokus dan tidak mendua," kata Komisi Atlet Komite Olahraga Indonesia (KOI), Kresna Bayu, di Jakarta, Minggu (28/2).
BACA JUGA: Mitra Kukar Dipermak MU
Apa yang diungkapkan mantan pejudo nasional ini memang patut mendapat perhatian. Apalagi, dia telah menunjukkan sportivitasnya dengan mundur dari Satlak Prima ketika dia terpilih menjadi Komisi Atlet KOI di Kongres KOI tahun lalu.
"Saat itu, saya memang dihadapkan dua pilihan yakni Satlak Prima atau KOI. Dan, saya mengambil keputusan memilih menjadi pengurus KOI karena tidak mungkin saya bisa menjalankan tugas dengan baik dimana Satlak Prima dan KOI sama-sama menuntut pengurusnya lebih berkonsentrasi," ujarnya.
BACA JUGA: Pembalasan Sempurna, MU Hancurkan Arsenal 3-2
Menurut Kresna Bayu, tugas Satlak Prima itu cukup berat apalagi Ketua Satlak Prima yang baru Achmad Sutjipto merekrut personil baru menggantikan personel lama.
"Bagaimana bisa menunjukkan eksistensi Satlak Prima kalau ada personelnya menjalankan tugas ganda. Konsentrasi penuh di Satlak Prima dan jangan lagi terlibat dalam pembinaan atlet daerah," jelasnya. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Dua Gol Rashford Bawa United Ungguli Arsenal 2-1
BACA ARTIKEL LAINNYA... APPI Apresiasi Regulasi ISC 2016, Tapi...
Redaktur : Tim Redaksi