Letjen TNI Maruli Simanjuntak Kukuhkan Kapolri jadi Warga Kehormatan Keluarga Besar Kostrad

Selasa, 13 September 2022 – 21:55 WIB
Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen TNI Maruli Simanjuntak menyematkan tanda kehormatan kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam Upacara penutupan latihan standardisasi prajurit Kostrad di Pantai Palangpang Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (13/9/2022). ANTARA/HO-Divisi Humas Polri

jpnn.com - JAKARTA - Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen TNI Maruli Simanjuntak mengukuhkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai warga kehormatan keluarga besar Kostrad dengan menyematkan kualifikasi cakra.

Pengukuhan itu ditandai dengan penyematan baret dan brevet dilaksanakan sesuai ucapara penutupan latihan standarisasi prajurit Kostrad di Pantai Palangpang, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (13/9). 

BACA JUGA: Menurut Bang Edi, Ini Alasan Kapolri Memberikan Penghargaan kepada Jenderal Dudung

Maruli menjelaskan pengukuhan warga kehormatan itu karena Kapolri Jenderal Listyo merupakan sosok yang memiliki integritas dan dedikasi yang tinggi dalam memberikan pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara Indonesia.

"Saya yakin dengan integritas dan dedikasi beliau untuk pengabdian kepada bangsa dan negara. Oleh karena itu saya atas nama keluarga besar Kostrad mengucapkan terima kasih atas kesediaan Bapak Kapolri untuk menjadi keluarga besar Kostrad," ujar Letjen Maruli Simanjuntak.

BACA JUGA: Cabor Judo, Ikhsan Tampil Gila & Simpati Krisna Bayu untuk Maruli Simanjuntak

Dia mengatakan bahwa Kostrad dan Polri merupakan ujung tombak dalam rangka menjunjung dan mempertahankan persatuan dan kesatuan negara Indonesia.

Maruli menyatakan TNI dan Polri terus bersinergi dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta mempertahankan kedaulatan bangsa.

BACA JUGA: Mayjen Muhammad Saleh: TNI Bukan Organisasi Kemasyarakatan, Hingga Kini Tetap Solid

"Saya ingatkan lagi, TNI-Polri ujung tombak persatuan dan kesatuan. Maka hal ini, terus kita pelihara. Bukan hal baru kami bekerja sama dengan kepolisian baik di perkotaan, maupun kami hadapi separatisme,” kata Maruli. “Kami bekerja sama, berjalan bertahun-tahun dan berjalan dengan baik," pungkas Letjen TNI Maruli Simanjuntak. 

Sementara, Kapolri Jenderal Listyo menekankan bahwa sinergisitas TNI dan Polri terus ditingkatkan bersama-sama untuk menjaga wibawa negara Indonesia serta melindungi rakyat dari segala ancaman yang mengancam kedaulatan bangsa.

"Tolong tanamkan dalam sanubari seluruh rekan-rekan. TNI dan Polri, Kostrad dan Polri selalu menjaga kewibawaan negara dari ancaman kedaulatan dan siapa pun yang merongrong," kata Sigit dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (13/9). 

"Yang akan menjadi musuh negara, siapa pun yang akan mengganggu kamtibmas itu adalah musuh-musuh kami. Sahabat kami adalah, rakyat, masyarakat yang harus selalu kami lindungi, bangsa, negara dan kedaulatan negara yang harus selalu kami kawal dan kami jaga," lanjut Kapolri dalam amanatnya.

Selain mengapresiasi, jenderal bintang empat itu menyampaikan bahwa pengukuhan tersebut merupakan wujud nyata dari terbentuk dan terjaga-nya sinergisitas serta soliditas antara TNI-Polri, yang selama ini sudah berjalan dengan baik.

Selama ini, kata dia, TNI khususnya Kostrad dan Polri terus bersinergi dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman terhadap seluruh rakyat, bangsa dan negara Indonesia, dari segala bentuk gangguan maupun ancaman yang ada.

"Selama ini kami telah bertugas bersama-sama TNI khususnya Kostrad banyak membantu di dalam melaksanakan tugas-tugas yang dilaksanakan oleh kepolisian," ujarnya.

Dia melanjutkan, Polri-TNI bersama-sama menghadapi musuh-musuh negara, gangguan keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang akan mengancam masyarakat baik di wilayah perkotaan, pegunungan, di perbatasan dan daerah-daerah terpencil. 

Oleh karena itu Kapolri menginstruksikan kepada seluruh jajaran kepolisian di seluruh Indonesia untuk terus menjaga dan meningkatkan kekompakan, sinergitas serta soliditas terhadap TNI maupun Kostrad.

"Saya perintahkan kepada seluruh jajaran Polri di mana pun bertugas yang selama ini bersama dengan rekan-rekan Kostrad, untuk terus menjaga kekompakan, tingkatkan sinergitas dan soliditas sebagai keluarga besar," katanya.

Mantan Kabareskrim itu menganalogikan sinergitas Polri-TNI, sakitnya Polri adalah sakitnya Kostrad. Demikian pula senangnya Polri adalah senangnya Kostrad.

"Siapa yang menjadi musuh Polri adalah musuh Kostrad. Dan siapa yang menjadi teman, dan sahabat Polri adalah teman dan sahabat Kostrad. Cakra," ujarnya. (antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler