Lewat Pelatihan Kewirausahaan, SDG Sumsel Berdayakan Santri di Palembang

Senin, 10 April 2023 – 01:51 WIB
Sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar berbagai pelatihan untuk meningkatkan keterampilan para santri. Foto dok SDG

jpnn.com, PALEMBANG - Sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar berbagai pelatihan untuk meningkatkan keterampilan para santri.

Dalam kegiatan itu, sukarelawan memberikan pelatihan kewirausahaan untuk para santri Ponpes Assanadiyah, Palembang, Sumsel.

BACA JUGA: KST Dukung Ganjar Makin Gencar Bantu Para Sopir Truk

Dua jenis pelatihan diberikan, yaitu pelatihan menjahit dan pelatihan menjadi seorang barber atau tukang cukur.

Koordinator Wilayah SDG Sumsel, Faisal Tanjung menjelaskan untuk menunjang pelatihan, mereka juga turut memberikan bantuan beberapa mesin jahit dan mesin cukur kepada pihak ponpes.

BACA JUGA: UMKM Unggulan Pertamina Mejeng di ICRAFT 2023

"Kami lihat para santriwan dan santriwati ini kebingungan setelah lulus. Santri ini mau kemana. Oleh karena itu, kami Santri Dukung Ganjar ikut mengarahkan para santri untuk bisa memiliki keterampilan sendiri, seperti menjahit dan mencukur rambut," ucap Faisal.

Faisal juga berharap agar pelatihan ini bisa memberikan keterampilan para santri sekaligus memotivasi mereka agar kelak bisa menciptakan usaha di bidang tersebut. Hingga nantinya bisa membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat.

BACA JUGA: Safari Ramadan Ganjar Pranowo, Saga Makin Masif Gerilya di Jatim

Dalam pelatihan tersebut, SDG Sumsel mendatangkan mentor-mentor profesional untuk mengajarkan para santri. Masing-masing mentor adalah orang yang telah lama berkecimpung di bidang menjahit dan barber.

Pelatihan berjalan interaktif karena para santri bukan sekadar diajarkan teori, namun juga berpraktik langsung menggunakan mesin jahit dan mesin cukur yang telah diberikan.

"Kegiatan ini kami terinspirasi dari Pak Ganjar yang selalu memperhatikan minat dan bakat para santri, memperhatikan jati diri para santri agar bisa membentuk santriwan dan santriwati yang bisa menciptakan lapangan pekerjaan sendiri," sebutnya.

Untuk diketahui, dalam kedatangannya ke Ponpes Assanadiyah. Sukarelawan yang beranggotakan para santri pendukung Ganjar dari berbagai daerah di Sumsel ini juga menggelar doa bersama untuk Bangsa Indonesia.

"Kami akan mengadakan kegiatan yang serupa yakni safari pondok pesantren, mengunjungi ponpes dan memberikan pelatihan, motivasi dan bantuan untuk para santri, khususnya di Pondok Pesantren di Sumsel ini," terang dia.

Sementara itu, pengurus Ponpes Assanadiyah, Adam Malik mengapresiasi pelatihan dan bantuan dari SDG Sumsel kepada ponpesnya.

Adam meyakini pelatihan dan bantuan tersebut sangat bermanfaat untuk para santri.

"Itu sangat manfaat buat kami. Karena jadi tidak hanya belajar baca tulis, tapi kami juga membutuhkan keterampilan. Bagi santriwati belajar mesin jahit, dan santriwannya untuk mesin potong rambut," tuturnya.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler