jpnn.com, MAKASSAR - PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana kembali melanjutkan Liga 2022/23 pasca-tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.
Rencananya, PT LIB selaku operator Liga 1 akan menggunakan sistem bubble hingga akhir putaran pertama.
Nantinya, lanjutan Liga 1 2022/23 akan dipusatkan di daerah Jawa Tengah (Jateng). Para peserta harus menjalani pertandingan tanpa dukungan dari suporter setianya.
Menanggapi hal tersebut, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengakui sistem bubble dapat merugikan timnya.
Juru taktik asal Portugal mengaku pertandingan di luar Stadion Gelora BJ Habibie sangat berdampak terhadap performa anak asuhnya.
"Kami memiliki rekor bagus di Parepare. Kalian bisa lihat kami menang empat laga dan imbang satu kali," kata Bernardo Tavares, Rabu (1/12/2022).
Bernardo Tavares menyebut apabila disuruh bemain di mana, dirinya akan menempatkan Stadion Gelora BJ Habibie menjadi pilihan utama.
"Kami sangat senang bisa bermain di Parepare, tetapi apa boleh buat, kami harus menerimanya," cetusnya.
Pasukan Juku Eja merupakan salah satu tim yang tak tersentuh kekalahan selama sepuluh pertandingan Liga 1 musim ini.
Klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan itu sukses meraih 22 poin.(mcr29/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA JUGA: Pelatih PSM Bernardo Tavares Singgung PSSI, Ternyata Ini Penyebabnya
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : M. Srahlin Rifaid