jpnn.com, BANDUNG - Menpora Imam Nahrawi secara resmi membuka Liga Sepak Bola Berjenjang Piala Menpora 2019 di Lapangan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung, Sabtu (16/3). Penggunaan Video Assistant Referee (VAR) menjadi terobosan penting dalam ajang ini.
Ajang ini sekaligus menjadi pembuktian langkah percepatan pembangunan sepak bola nasional sesui Inpres Nomor 3 Tahun 2019.
BACA JUGA: Menpora Dukung Geisler AP Wujudkan Mimpinya Jadi Juara Asia
Tak seperti biasanya, bukan kick off yang dilakukan sebagai seremoni, tapi Menpora memilih tendangan penalti. Dengan sepakan itu, maka resmi kompetisi kelompok usia atau U-12, U-14, U-16, Liga Mahasiswa U-21, dan Putri U-17 ini dimulai.
BACA JUGA: Piala Menpora U-12 Zona Sumut: Moga Lahir Egi Maulana Baru
BACA JUGA: Cerita Menpora dan Buah Pinang Nenek Aisun di Pulau Terbelah Dodola
Menpora bangga dan senang melihat Liga Berjenjang berani melakukan terobosan penting untuk kompetisi sepak bola skala nasional.
"Saya bersyukur hari ini bisa datang ke UPI, Bandung, mengikuti pembukaan Liga Sepak bola Berjenjang. Ada yang menarik dalam momentum ini, pertama kalinya Liga Berjenjang dibantu oleh teknologi VAR," kata Menpora dalam sambutannya.
BACA JUGA: Penasihat DWP Kemenpora Shobibah Rohmah Tanam 5000 Pohon Mangrove di Lombok Barat
Menurut dia, VAR sangat membantu kinerja wasit dalam memimpin pertandingan. Segala insiden yang terjadi di dalam lapangan dapat terekam dengan baik.
Pasti VAR membantu wasit, pelatih, pemain maupun suporter. Wasit lebih mudah untuk mengambil keputusan. Penggunaan VAR disini terinspirasi oleh sahabat saya dari Bandung Premier League. Ketika ada VAR, wasit bisa terlihat lega untuk ambil keputusan, suporter tidak bentrok, keputusan wasit jelas fair. Jika ada protes, VAR sangat membantu," terang Imam.
Dia juga berharap, kompetisi PSSI berani mengambil langkah ini. Sebab, dia yakin VAR bisa membuat laga semakin fair dan kontroversi keputusan diminimalisir.
"PSSI bisa perintahkan kepada operator Liga 1, 2 dan, 3 untuk menggunakam VAR. Saya kira tak ada salahnya," terang dia.(dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Datang ke Perkemahan Pemuda 2019 di Tidore, Menpora Punya Permintaan ke Generasi Milineal
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad