jpnn.com, BANDUNG - Manajemen Persib Bandung mengusulkan jadwal Liga 1 Indonesia digelar mengikuti kalender turnamen Eropa.
Alasannya, hal itu akan berpengaruh ke berbagai aspek, salah satunya pendaftaran wakil Indonesia ke kompetisi level Asia.
BACA JUGA: Pelatih PSG Positif COVID-19
Usulan itu disampaikan Direktur PT Persib Bandung Bermartabat Teddy Tjahyono pada rapat virtual PT Liga Indonesia Baru dengan seluruh perwakilan klub, Jumat (15/1).
Menurut Teddy, menggulirkan liga pada Agustus bisa menjadi solusi dari berbagai masalah tahunan yang selalu menghampiri sepak bola Indonesia, termasuk soal pendaftaran tim ke kompetisi regional.
BACA JUGA: Tantangan Berat Lampard, Tren Kemenangan West Ham Hingga Suntikan Tenaga Leicester
Di sisi lain, klub juga memiliki pilihan yang banyak saat merekrut pemain asing.
Karena jendela transfer bakal berbarengan.
BACA JUGA: Union Berlin Tumbangkan Leverkusen Berkat Pemain Pengganti
"Dengan kita mengikuti jadwal Eropa, kendala itu tak terjadi lagi," ujar Teddy seperti dikutip dalam laman resmi klub.
"Kalau itu (opsi mulai Agustus) menjadikan sepak bola Indonesia lebih baik, oke kita putuskan Liga 2021-2022 mulai bulan Agustus."
"Jika mengikuti Eropa, proses merekrut pemain asing menjadi sama dengan klub-klub lain di Eropa," kata dia menambahkan.
Apabila usulan bisa disepakati, maka federasi, operator dan klub tinggal memikirkan bagaimana mengisi kegiatan dari Maret sampai menjelang Agustus 2021.
Untuk itu, Teddy mengajak pemangku kebijakan berdiskusi terkait hal tersebut.
"Untuk mengisi kekosongan Maret sampai Agustus kita mau buat apa? Apakah melanjutkan Liga 2020? Kalau keburu. Kalau tidak, apa? Liga 2020 dilanjutkan dengan format berbeda, jika tetap tidak mungkin, pakai format lainnya. Prinsipnya, sepak bola harus tetap berjalan," katanya.
Sementara itu, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno mengatakan pertemuan antara LIB dan klub belum membicarakan secara detail mengenai kapan dan bagaimana teknis Liga 1 dan Liga 2 musim 2021 akan berjalan.
Selain menunggu hasil rapat Exco PSSI, LIB juga masih menanti izin dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
"Harus ada izin lebih dahulu agar Liga 1 serta Liga 2 bisa digulirkan. Soal teknis dan lain-lain nanti dibicarakan, yang penting ada izin terlebih dahulu," kata Sudjarno.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang