jpnn.com, MINAHASA - Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) VIII Brigadir Jenderal TNI (Mar) I Wayan Ariwijay membuka Latihan Tempur Darat yang dilakukan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) VIII Bitung di Likupang, Minahasa Utara. Sulawesi Utara, kemarin.
Danlantamal Ariwijaya mengatakan keberhasilan pelaksanaan tugas TNI AL ditunjang oleh pelaksanaan pembinaan satuan yang baik, melalui pembinaan kekuatan maupun pembinaan kemampuan yang dilaksanakan secara terencana, terukur dengan sasaran yang jelas, bertahap dan berkesinambungan serta tertata dengan baik.
BACA JUGA: Kontak Tembak di Papua, Satu Prajurit TNI Terluka, Begini Kondisinya
"Apabila hal ini dapat terlaksana maka tentunya akan memberikan kontribusi yang positif terhadap pelaksanaan tugas pokok TNI pada umumnya serta TNI AL pada khususnya," katanya.
Danlantamal mengatakan latihan pertahanan pangkalan Lantamal VIII yang dilaksanakan oleh Yonmarhanlan VIII merupakan bagian dari Pembinaan Operasi Latihan (Binopslat) dan Latihan Operasi Matra Laut (Latopsmatla) yang harus dilaksanakan setiap saat, sepanjang tahun secara bertingkat dan berlanjut.
BACA JUGA: Laksamana Yudo Margono: TNI AL Sudah Memvaksin 1 Juta Masyarakat Indonesia
"Dengan tujuan untuk dapat mewujudkan, mempertahankan dan meningkatkan keterampilan perorangan maupun kelompok dalam rangka pencapaian tingkat operasional yang optimal," katanya.
Materi latihan yang dilaksanakan, lanjut Danlantamal di antaranya Latihan Patroli Tempur, Patroli Penyelidik, Raid Darat dan Menembak.
BACA JUGA: Baku Tembak dengan KKB, Prajurit TNI Prada Ansar Terluka, Begini Kondisinya
Pelaksanaan latihan kali ini sengaja dipilih di lahan yang rencana akan dijadikan Satuan Pendidikan (Satdik) TNI AL di Kecamatan Likupang.
"Hal tersebut merupakan bentuk kepedulian dalam memanfaatkan aset yang dimiliki untuk kemajuan TNI AL," katanya.
Pada saat itu, Danlantamal VIII memberikan penekanan sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan di antaranya selalu memerhatikan keselamatan personel dan materiil, sesuai dengan prosedur dan tahapan-tahapan latihan melakukan pembagian tugas secara profesional dan proporsional sesuai dengan bidang.
"Serta pertanggungjawaban dari masing-masing personel dan laksanakan evaluasi agar diketahui sampai sejauh mana latihan ini dapat memberikan peningkatan kemampuan personel dalam melaksanakan tugas-tugas pertahanan pangkalan," katanya.
Dia menambahkan hal yang paling penting yang harus diperhatikan seluruh prajurit dalam pelaksanaan latihan adalah tetap memerhatikan serta menerapkan protokol kesehatan saat melaksanakan kegiatan.
Hadir pada saat itu, Wadan Lantamal VIII Kolonel Laut (P) Apriyani, sejumlah pejabat Utama Lantamal VIIII, Danyonmarhanlan VIII Bitung, Kepala Satpol PP Kabupaten Minahasa Utara Robi Parengkuan, Camat Likupang Timur Delby Wahyu serta diikuti peserta latihan dari Prajurit Yonmarhanlan VIII Bitung. (antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Natalia