jpnn.com, CHANGZHOU - Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya alias Minions bakal meladeni seniro mereka Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di final China Open 2019, Minggu (22/9) sore WIB.
Minions meraih tiket final setelah mengalahkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (FajRi) 21-8, 21-16 di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, Sabtu (21/9) malam.
BACA JUGA: China Open 2019: Di Balik Kemenangan Daddies Ada Penderitaan Ahsan
Dari awal permainan, Minions terus mengontrol dan tak memberikan kesempatan Fajar/Rian untuk mengembangkan permainan. Mereka unggul jauh hingga 11-3 di game pertama. Pada game kedua, pertandingan lebih ramai, Marcus/Kevin tetap memimpin 17-14. Di akhir game, ganda peringkat satu dunia itu terus menekan dan akhirnya memenangi pertandingan hanya dalam waktu 26 menit (statistik BWF).
"Puji Tuhan kami mainnya lebih baik, kami bisa kontrol situasi dan lebih tenang, karena di sini bolanya gampang-gampang susah, tetapi kami bisa kontrol," kata Kevin seperti dikutip dari Badminton Indonesia.
BACA JUGA: Lihat Cuplikan Aksi Ginting di Semifinal China Open 2019
"Waktu masuk lapangan kami lebih siap dari start awal, jadi mereka lebih banyak tertekan," komentar Marcus.
Sementara Fajar mengaku laga semifinal China Open 2019 bukanlah pertandingan terbaik mereka. "Kami mainnya tidak maksimal, sebetulnya waktu di game kedua kami bisa lebih baik, tetapi kami kalah start dan tidak bisa mengamankan game kedua," tutur Fajar.
Soal laga final, meskipun dalam tiga laga final terakhir selalu menang atas Daddies, Minions tak mau lengah. Apalagi Daddies baru saja menyabet gelar Juara Dunia 2019.
"Mereka habis jadi juara dunia, kami harus siap, enggak akan gampang melawan mereka," sebut Marcus soal laga final China Open 2019 nanti. (bi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek