Lihat Klasemen Serie A Setelah Inter Milan Kena Gusur Lazio

Senin, 17 Februari 2020 – 07:55 WIB
Pelatih Inter Milan Antonio Conte. Foto: dari as

jpnn.com, ROMA - Allenatore Inter Milan Antonio Conte menilai timnya telah menghadiahkan dua gol untuk Lazio, saat Nerazzurri dipaksa menyerah 1-2 di Olimpico, Roma, Senin (17/2) dini hari WIB.

Pada pertandingan tersebut, Ashley Young terlebih dahulu membawa Inter memimpin pada menit ke-44, sebelum penalti Ciro Immobile (50) dan gol Sergej Milinkovic-Savic (69) mengamankan kemenangan tuan rumah.

BACA JUGA: Lihat Gol Fantastis Fabian Ruiz yang Mengantar Napoli Menang dari Inter Milan

"Menurut saya kami tampil bagus, tetapi hasilnya tidak kami sukai. Saya tidak saya suka, dan cara kami kemasukan dua gol, seperti kami menghadiahkannya kepada Lazio," kata Conte kepada Sky Sport Italia.

"Kami bukannya tanpa cela, tetapi khususnya pada pertandingan-pertandingan besar, detail menjadi penentu dan marjin kesalahan harus dikurangi. Itu merupakan bagian dari proses pertumbuhan, ada sejumlah kenaifan dan para pemain itu harus lebih rileks dalam situasi-situasi semacam itu," tambahnya.

BACA JUGA: Lazio Juara, Model Italia Anna Falchi Pamer Foto Cuma Pakai Bra

Mantan pelatih Juventus dan Chelsea itu mengatakan bahwa timnya terlalu lembek sehingga kemasukan dua gol. Situasi yang menurutnya serupa dengan saat mereka menghadapi Barcelona dan Borussia Dortmund, di mana Inter sempat unggul untuk kemudian mengakhiri laga sebagai pihak yang kalah.

Hasil ini merupakan kekalahan kedua bagi Inter di Liga Italia musim ini. Kekalahan itu membuat mereka kini terdepak dari peringkat kedua pada klasemen. Posisi Inter diambil alih oleh Lazio dengan keunggulan satu poin.

BACA JUGA: Antonio Conte: Level Inter Milan Belum Seperti Juventus

"Bagi saya itu merupakan pertandingan yang sangat seimbang, tidak ada satu tim yang mendominasi. Dua tim dengan identitas taktik yang mirip, mereka saling berhadapan dan memainkan permainan mereka," ucap Conte.

"Mungkin di bawah sadar kami berusaha untuk mempertahankan hasil, sehingga saya mempertahankan skema serangan sebagai bentuk terbaik pertahanan. Ini adalah batu loncatan, ini merupakan proses pertumbuhan, banyak pemain yang memainkan gaya permainan yang tidak biasa mereka mainkan dan saya suka bermain dari lini belakang," pungkas Conte. (antara/jpnn)

Klasemen Serie A:


skysports


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler