Lihat, Menteri Siti Nurbaya Menjelaskan tentang Persemaian Mentawir kepada Presiden Jokowi

Jumat, 24 Februari 2023 – 10:37 WIB
Menteri LHK Siti Nurbaya menjelaskan tentang Persemaian Mentawir kepada Presiden Jokowi (kanan) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (23/2/2023). Foto: ANTARA/HO-Kementerian LHK

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) saat ini sedang berupaya membangun natural tropical rain forest atau hutan hujan tropis alami di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terletak di Kalimantan Timur.

Menteri LHK Siti Nurbaya mengatakan, hal tersebut sesuai keinginan Presiden Jokowi.

BACA JUGA: Pak Jokowi Yakin Betul dengan Daya Tarik IKN Ini, Apa Itu?

"Pemerintah tengah berupaya membangun natural tropical rain forest Kalimantan di kawasan IKN. Sejalan dengan apa yang disampaikan Presiden Jokowi, kelak hutan di kawasan IKN terdiri dari beragam jenis, tidak lagi hutan homogen," ujarnya dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Jumat (24/2).

Melalui Persemaian Mentawir yang berada di Kabupaten Penajam Paser Utara, hutan heterogen yang tumbuh di kawasan IKN dipasok dari persemaian itu.

BACA JUGA: Lihat Itu Presiden Jokowi di IKN pada Jumat Pagi, Bu Iriana di Mana?

Dijelaskan, persemaian Mentawir ditargetkan mampu memproduksi kurang lebih 20 juta bibit pohon per tahun.

Bibit pohon yang ada di sana, di antaranya tanaman endemik Kalimantan terutama yang berkaitan dengan Dipterocarpaceae, seperti meranti, kamper, kapur, blangeran, dan juga beberapa pohon-pohon yang mulai hilang di Kalimantan seperti sungkai.

BACA JUGA: Menteri LHK Siti Nurbaya: Pendampingan bagi Kelompok Usaha Perhutanan Sosial Terus Dilakukan

Menteri Siti menjelaskan secara keseluruhan Persemaian Mentawir mempunyai luas mencapai 120 hektare dan baru sekitar 30 hektare yang digunakan untuk persemaian.

Sementara itu, sisanya dibangun embung yang menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR dengan keterisian air saat ini kurang lebih tujuh hektare.

Air dari embung itulah yang dimanfaatkan untuk sistem pengairan di persemaian.

"Komitmen kami terhadap lingkungan dimulai dari sini. Jangan ada yang meragukan. Ada 20 juta bibit di sini, dibandingkan dengan Persemaian Rumpin ini besar sekali, sehingga harus disiapkan embung karena memang butuh air yang tidak sedikit," kata Siti Nurbaya.

Siti menyampaikan bahwa pemerintah membuka ruang partisipasi para pihak dalam membangun hutan tropis di Kalimantan, termasuk dalam pembangunan Persemaian Mentawir yang merupakan kategori persemaian skala besar.

"Jadi pola kerjanya kami sebut public private partnership, yaitu kemitraan antara pemerintah dan swasta," ucap Siti.

Pembangunan Persemaian Mentawir merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengembangkan wilayah IKN dalam konteks lingkungan melalui berbagai usaha yang dikembangkan secara ekonomis dengan konsep lingkungan.

Menteri Siti Nurbaya sudah menjelaskan tentang Persemaian Mentawir kepada Presiden Jokowi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (23/2). (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler