jpnn.com - JAKARTA - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto menegaskan bahwa pelaksanaan pemilihan umum di lima wilayah hukum Kepolisian Daerah di Indonesia berjalan aman dan lancar.
Hal ini diketahui Djoko setelah mendapatkan laporan lima Kepala Polda yakni Aceh, Lampung, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur dan Papua lewat teleconference di Pusat Pengendalian Krisis Markas Besar Kepolisian RI, Rabu (9/4).
BACA JUGA: Aceng Fikri Kalah di TPS SBY
"Ini Polda yang memiliki kekhasan di setiap dinamika perpolitikan. Secara makro dari seluruh Polda yang ada bisa disimpulkan bahwa pelaksanaan pileg telah dapat dilakukan dalam keadaan aman tertib dan damai," ujar Djoko di Mabes Polri.
Kendati demikian, Djoko mengakui memang ada beberapa kendala. Seperti di NTT, ada cukup banyak suara yang terpaksa harus diulang dan tahap proses untuk dikirim kembali.
BACA JUGA: Ini Hasil Quick Count Versi JSI Hingga 60 persen
Pun demikian di Papua, Djoko menegaskan, ada beberapa distrik di sana yang surat suaranya belum sampai. "Bukan karena logistik yang belum siap, melainkan karena kondisi geografis yang sulit dan faktor cuaca," ujar Djoko.
Misalnya, lanjut Djoko, di Pegunungan Papua Tengah, memang masih ada kendala pengiriman karena faktor cuaca. "Pesawat untuk mengirimnya ada. Kadang cuacanya. Jadi, lebih ke arah kendala-kendala yang ada di sana. Papua, utamanya adalah distribusi logistik. Pelaksanaan sendiri sudah baik," paparnya.
BACA JUGA: Dua Tahanan Kejagung Golput
Masalah lain terdapat di Aceh. Menurut Djoko, berdasarkan laporan Kapolda Aceh, ada surat suara yang sudah dilubangi di sana. Temuan itu langsung dilaporkan oleh masyarakat.
"Bagus karena kesadaran demokrasinya (yang melaporkan) tinggi. Kesadaran masyarakat untuk melaporkan sudah jauh lebih baik," kata Djoko.
Menurut Djoko, surat yang sudah dicoblos itu kini telah diganti dengan sepengetahuan petugas di lapangan.
Sedangkan di Lampung, Djoko menjelaskan bahwa di sana selain pileg juga digelar pemilihan gubernur dan wakil gubernur. "Berdasarkan laporan Kapolda juga terlaksana dengan baik," jelasnya.
Kendati demikian, Djoko menegaskan tetap tidak boleh lengah. Dia mengaku sudah menginstruksikan kepada semua Kapolda, agar hasil di Tempat Pemungutan Suara dikawal sampai ke kabupaten untuk selanjutnya ditransfer ke KPU Pusat. "Saya minta para Kapolda untuk tangguh melaksanakan tugasnya," paparnya.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Unggul di Quick Count, Jokowi Puji TNI/Polri
Redaktur : Tim Redaksi