Lima Pasien Gizi Buruk Dirawat

Jumat, 11 Januari 2013 – 08:37 WIB
KUPANG--Perhatian pemerintah daerah, khususnya Dinas Kesehatan akan kasus gizi buruk ternyata masih sangat kurang. Padahal, anggaran yang diberikan Pemerintah Pusat ditambah lagi dengan dana APBD cukup besar untuk memberantas gizi buruk.

Namun hingga kini, kasus gizi buruk masih terus ada. Pasien yang paling banyak dirawat di RSU Prof Dr WZ Yohannes Kupang adalah warga Kota Kupang dan Kabupaten Kupang.

Wakil Direktur Pelayanan RSU Kupang, Damita Palalangan yang dikonfirmasi melalui kepala ruang Kenanga, suter Ery mengatakan, sejak tahun 2012 pasien gizi buruk yang paling banyak dirawat adalah warga Kota Kupang dan Kabupaten Kupang.

"Untuk dua tahun terakhir ini pasien gizi buruk paling banyak ada pada Kabupaten Kupang dan Kota Kupang. Buktinya di tahun 2012 pasien gizi buruk dari Kabupaten Kupang mencapai belasan orang. Begitu juga dengan Kota Kupang. Diawal tahun 2013 ini ada empat anak dari Kota Kupang dan satunya dari Kabupaten Kupang yang sedang mendapat perawatan gizi buruk di ruang Kenanga RSU kupang," jelas Ery.

Lima anak gizi buruk yang dirawat itu adalah Keysa Sikki, Daud Kalaki, Rival Hanoe, Soaya Seli dan Jastin Mata. Kelima anak itu dirawat sejak awal Januari 2013 dan hingga saat ini telah ada perubahan pada fisik atau kesembuhan.

"Perawatan yang kita berikan kepada pasien gizi buruk sangat intensif yaitu berupa pemberian vitamin, susu, obat dan penunjang naik berat badan,"jelasnya. (ayr/ays)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sumber Gaji Ditelisik

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler