SURABAYA - Pesimisme melanda Persebaya Surabaya menjelang lanjutan kompetisi Indonesia Premier League (IPL). Dalam laga Senin (16/1) mendatang melawan Persija Jakarta di Stadion Sultan Agung, Bantul empat pemain bertahan Green Force bakal dirombak total.
Ya, jika Otavio Dutra dan Rivelino Ardiles terserang flu berat, maka duo wing back Persebaya Erol Iba dan Mat Halil pasti tak bisa tampil gara-gara akumulasi kartu kuning. Dengan kondisi itu, maka lini belakang tim kebanggaan arek-arek Suroboyo rawan terjadi gol.
Asisten pelatih Persebaya Ibnu Grahan menyatakan krisis pemain memang sedang menghantui Persebaya. "Mau tak mau kondisinya sekarang kami diperas otaknya untuk membongkar pasang semua komposisi lini belakang yang sudah ada sekarang," tutur mantan pemain Persebaya itu.
Sebagai proyeksi pengganti posisi Mat Halil dan Erol Iba, Ibnu akan menjajal Sunaji serta Wirya Kumandra. Padahal Sunaji ataupun Wirya belum pernah sekalipun turun dalam laga yang dijalani. Langkah tersebut bisa disebut salah satu "perjudian" menjelang laga lawan Mayan Kemayoran, julukan Persija.
Nah, sebagai pengganti Otavio Dutra yang sedang flu, Ibnu akan mencoba menurunkan Nur Fastabiqul Khoirot. Meskipun belum teruji di musim kompetisi ini, setidaknya Nur Fasta sudah membuktikan dengan kapasitasnya untuk masuk dalam daftar pemain timnas U-21.
Lantas apakah dengan badai sakit ini Persebaya akan mengubah formasi 4-4-2 yang selama ini menjadi andalannya" "Kami belum tahu juga. Pertandingan masih Senin. Kami akan menunggu sampai Sabtu (14/1) besok, siapa-siapa saja yang fit dan siap main," ujar Ibnu lagi.
Di sisi lain, CEO Persebaya Gede Widiade menuturkan meski diterpa krisis gara-gara flu dan cedera, pengusaha asal Surabaya itu tetap optimis anak asuhnya mampu mencuri poin atas Persija. "Saya dengar kondisi Dutra terus membaik dari dokter Heri (Heri Siswanto, red.) selaku dokter tim. Kita tunggu saja," kata Gede saat dihubungi kemarin. (dra)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertarungan Skuad Cadangan
Redaktur : Tim Redaksi