Liverpool di 4 Boxing Day Terakhir: Selalu Menang, 14-0

Jumat, 27 Desember 2019 – 07:55 WIB
Liverpool menjadi juara paruh musim Premier League 2019-2020. Foto: premierleague

jpnn.com, LEICESTER - Liverpool makin sulit tersusul di klasemen Liga Inggris (Premier League) setelah menang telak 4-0 di kandang Leicester City, pada pekan ke-19 yang bertepatan dengan Boxing Day di King Power Stadium, Jumat (27/12) dini hari WIB.

Roberto Firmino mencetak brace alias dua gol yakni masing-masing pada menit ke-31 dan 74.

BACA JUGA: Jurgen Klopp Bocorkan Taktik Liverpool Melawan Leicester City

Gol kedua Firmino di laga itu merupakan gol ke-500 Liverpool di semua kompetisi dalam era pelatih Jurgen Klopp (sejak 2015).

Selain brace Firmino, gol Liverpool lainnya ke gawang Leicester dicetak oleh James Milner melalui sepakan penalti pada menit 71 dan gol penutup dari Alexander Arnold pada menit ke-78.

BACA JUGA: Tottenham Menang, Mourinho Ukir Rekor Manis Boxing Day

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Desak Pencopotan Erick Thohir Hingga Pengalihan Isu Kasus Jiwasraya

Leicester City ke mana saja? Statistik Premier League membuktikan, meski berstatus tim tamu, Liverpool tampil lebih dominan.

Untuk urusan possession, The Reds unggul 59,1 persen berbanding 40,9 persen milik The Foxes.

Shots on target? Liverpool punya enam, Leicester kosong. Shots-nya; 15 milik Sadio Mane dkk, tiga punya geng Jamie Vardy.

Leicester tampil under performance di depan Liverpool. Tim Brendan Rodgers gagal memanfaatkan momentum bermain di kandang saat Boxing Day.

Kemenangan 4-0 Liverpool atas Leicester ini merupakan margin kemenangan terbesar dalam duel antara tim peringkat satu versus dua di klasemen, sejak Oktober 2011, ketika Manchester City menang 6-1 atas Manchester United.

Hasil di King Power Stadium tadi juga membuat rekor apik Jurgen Klopp di Boxing Day makin cantik; empat kali main, empat kali menang, clean sheet.

Ini yang mungkin paling penting buat Liverpool, dengan kemenangan tadi, The Reds memimpin klasemen setengah jalan kompetisi alias juara paruh musim, selisih 13 poin dari Leicester.

Bahkan Jordan Henderson dkk masih punya tabungan satu laga tunda (vs West Ham United). Liverpool 52 poin dari 18 laga, Leicester City 19 poin dari 19 pertandingan.

Andai Manchester City memenangi laga Boxing Day di kandang Wolverhampton Wanderers, Sabtu (28/12) dini hari nanti, City bisa menggusur Leicester, tetapi masih berjarak sebelas poin dari Liverpool. Cukup jauh, tetapi garis finis liga juga memang masih jauh. (pl/opta/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler