Liverpool Dipermalukan Aston Villa Gegara Kecerobohan Kiper Pelapis?

Senin, 05 Oktober 2020 – 18:11 WIB
Manajer Liverpool Juergen Klopp bersama kiper Adrian San Miguel setelah dibantai Aston Villa di Stadion Villa Park, Birmingham, Inggris, Minggu (4/10/2020) waktu setempat. (ANTARA/REUTERS/POOL/Rui Vieira)

jpnn.com, INGGRIS - Liverpool dibantai Aston Villa 2-7, antara lain diduga karena kecerobohan kiper pelapis Adrian San Miguel.

Meski demikian, Manajer Liverpool Juergen Klopp bersikeras tak mau menyalahkan Miguel.

BACA JUGA: Liverpool Dipermalukan Aston Villa, Van Dijk Menyerukan Begini...

Namun, mengakui blunder yang dilakukan Miguel cukup memengaruhi jalannya pertandingan yang digelar di di Villa Park, Birmingham, Inggris, Senin (5/10).

Klopp pun mengutarakan kekecewaannya atas reaksi para pemain Liverpool, terhadap gol pembuka keunggulan Villa.

BACA JUGA: Klasemen Liga Prancis: Rennes Jawara, Neymar dkk Melorot!

Gol pembuka tersebut diakibatkan blunder Adrian, saat pertandingan baru berjalan empat menit.

"Gol pertama jelas karena Adrian, itu kesalahan besar, tetapi reaksi kami terhadap gol itu merupakan kesalahan yang lebih besar lagi," ujar Klopp sebagaimana dilansir dari laman resmi Liverpool.

BACA JUGA: MU Dipecundangi Spurs, Marcus Rashford Cuma Bilang Begini

Liverpool diketahui berusaha bangkit menekan Villa, tetapi upaya itu tak membuahkan hasil.

Garis pertahanan yang tinggi, sukses besar dimanfaatkan tuan rumah untuk menggelar pesta gol ke gawang The Reds.

"Kami harus mengambil risiko ketika bermain menyerang, itu jelas dan wajar dalam sepak bola. Tetapi sudah jadi kewajiban untuk menekan risiko itu, dan malam ini kami tidak berhasil melakukannya," ucapnya.

Blunder Adrian berbarengan dengan penampilan di bawah standard hampir seluruh pemain Liverpool.

Umumnya mereka kerap kehilangan bola baik di area lawan maupun wilayah sendiri, yang menjadi pemantik sejumlah serangan balik Villa.

Selain tampil buruk, Klopp juga menilai Liverpool tak beruntung.

Sebab tiga dari tujuh gol Villa terjadi dalam situasi bola terlebih dulu membentur seorang pemain, sehingga arahnya mengecoh Adrian.

"Saya pikir malam ini kami banyak melakukan halauan berskala 50 persen, kami tidak memblok dengan cukup tepat, sehingga bola berubah arah. Kami kebobolan gol-gol itu, mendapati skor akhir yang aneh, tapi mau tidak mau kami harus menerimanya," kata Klopp.

Liverpool kini tercecer ke peringkat lima klasemen.

Mereka mendapat beban berat menjelang lawatan ke Goodison Park, menghadapi Everton yang tengah naik daun.(Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler