LKPI: Willem Wandik-Aloysius Giyai Bakal Menang di 6 Kabupaten Papua Tengah

Senin, 18 November 2024 – 20:00 WIB
Kandidat gubernur Willem Wandik. Foto: Supplied for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI), Togu Lubis memaparkan hasil survei terbaru, soal preferensi masyarakat untuk Pilgub Papua Tengah.

Togu menyatakan, setelah keempat paslon sejak 25 September melakukan kampanye dan debat terbuka, pasangan Willem Wandik-Aloysius Giyai lebih dipilih responden.

BACA JUGA: Willem Wandik-Aloysius Giyai Merajai Pilgub Papua Tengah Versi Survei TBRC

"Paslon Willem Wandik-Aloysius Giyai mencatat angka pengenalan mencapai angka 91,8 persen, dengan tingkat kesukaan masyarakat di angka 92,2 persen," kata Togu, Senin (18/11).

Kemudian pasangan John Wempi Wetipo-Agustinus Anggaibak dengan 65,7 persen dengan tingkat kesukaan masyarakat di angka 54,1 persen. Diikuti Meki Nawipa-Denas Geley dengan 64,7 persen, dengan tingkat kesukaan masyarakat di angka 59,3 persen. Kemudian Natalis Tabuni-Titus Natkime dengan 63,9 persen dengan tingkat kesukaan masyarakat di angka 57,5 persen.

BACA JUGA: DPP NasDem Tunjuk Sosok Milenial Ini Jabat Ketua DPRD Papua Pegunungan

Togu mengungkapkan, ada hubungan yang signifikan antara pengenalan dan kesukaan masyarakat Papua Tengah pada tingkat elektabilitas keempat paslon, misalnya dua kabupaten yang tidak menggunakan sistem noken, Mimika dan Nabire.

Saat menggunakan simulasi kertas suara, tingkat elektabilitas Willem Wandik-Aloysius Giyai mencapai 60,1 persen,Meki Nawipa-Denas Geley mencapai 12,3 persen, John Wempi Wetipo-Agustinus Anggaibak mencapai 9,6 persen.

"Psaslon Natalis Tabuni-Titus Natkime mencapai 7,2 persen, dan yang tidak memilih mencapai 10,8 perse," bebernya.

LKPI, kata Togu, juga melakukan survei di enam kabupaten yang mengunakan sistem noken pada Pilkada Papua Tengah, yakni Deiyai, Dogiyai, Intan Jaya, Paniai, Puncak, dan Puncak Jaya.

Hasilnya paslon tingkat elektabilitas atau jumlah surat suara yang dibungkus dan dimasukan dalam noken, Willem Wandik-Aloysius Giyai mencapai 70,8 persen.

"Kemudian, paslon Meki Nawipa-Denas Geley mencapai 11,2 persen, paslon Natalis Tabuni-Titus Natkime mencapai 7,7 persen, paslon John Wempi Wetipo-Agustinus Anggaibak mencapai 4,7 persen, dan yang tidak memilih memasukan ke noken mencapai 5,6 persen," kata Togu.

Lebih lanjut, Togu mengungkapkan, survei menemukan tiga aspek yang diharapkan masyarakat pada pemimpin baru di Pilkada Papua Tengah yang digelar pertama kali ini.

Hasilnya sebanyak 88,8 persen ingin adanya perbaikan kualitas pendidikan, dan sebanyak 85,6 persen ingin perbaikan dan peningkatan kesehatan dan pengurangan stunting dan gizi buruk.

"Lalu, 89,9 persen ingin adanya peningkatan ekonomi dan kesejahteraan keluarga masih yang dirindukan warga Papua Tengah untuk keluar dari kemiskinan ekstrim," ujarnya.

Merespons hasil survei tersebut, Peniliti dan Pengamat Politik Ekonomi dari The Indonesia Development Monitoring Dedi Rohman menilai, ada pekerjaan rumah besar bagi Willem Wandik-Aloysius Giyai nantinya sebagai pemenang Pilgub Papua Tengah 2024

"Dan tentunya dari sisi pengalaman mereka berdua dimana Willem Wandik sebagai eks Bupati dan Aloysius Giyai sebagai Birokrat di Provinsi Papua selama akan mampu merealisasikan harapan dan ke inginan masyarakat Papua Tengah nantinya," tuntasnya.

Diketahui, survei yang dilakukan 5-15 November 2024 ini melibatkan 1.580 responden dari delapan kabupaten di Papua Tengah: Deiyai, Dogiyai, Intan Jaya, Mimika, Nabire, Paniai, Puncak, dan Puncak Jaya.

Survei ini melibatkan 1.580 responden yang dipilih secara acak dari populasi daftar pemilih tetap Pilkada Papua Tengah di delapan kabupaten, dengan margin of error ±2,46 persen Sedangkan tingkat kepercayaan 95 persen.


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler