JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyebut tidak ada dana siluman dalam anggaran Suku Dinas Tata Air. Hal itu diketahui setelah ikut rapat Badan Anggaran di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Kamis (10/12).
"Makanya saya kaget apakah berani sekali Tata Air? Apakah mau saya pecat semua?" kata Ahok, sapaan Basuki, di Gedung DPRD DKI.
Menurut Ahok, adanya dugaan anggaran siluman karena Suku Dinas Tata Air membuat nomenklatur baru. Padahal, hal itu tidak pernah dibahas sebelumnya.
"Tentu dewan saat melihat nomenklatur baru langsung coret dong," ucap mantan Bupati Belitung Timur ini.
Ahok menjelaskan, munculnya dana yang diduga anggaran siluman sebesar Rp 700 miliar berasal dari gabungan keseluruhan nomenklatur yang jumlahnya 17. "Itu dikumpulin semua, jadi dia digelondongin," ungkapnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tuntas! Semua Jenazah Tragedi Muara Angke Diambil Keluarga
Redaktur : Tim Redaksi