Lowongan Pekerjaan untuk 3 Ribu Orang, Mungkin Anda Berminat

Rabu, 28 Oktober 2020 – 10:56 WIB
Ilustrasi aplikasi TikTok pada perangkat seluler. Foto: ANTARA/Arindra Meodia

jpnn.com, JAKARTA - TikTok berencana membuka lowongan pekerjaan untuk 3.000 insinyur selama tiga tahun ke depan.

Keterangan perusahaan tersebut kepada Reuters, Selasa (27/10), mereka nantinya ditempatkan di sebagian besar di Eropa, Kanada, dan Singapura.

BACA JUGA: Tersedia 226 Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, SMK, Sarjana

Langkah tersebut menunjukkan bahwa aplikasi video singkat yang kian populer itu belum menyerah pada rencana ekspansinya meskipun masih ada ketidakpastian atas kepemilikannya.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah meminta perusahaan induk TikTok asal China, ByteDance, untuk mendivestasi TikTok di tengah kekhawatiran atas keamanan data pribadi.

BACA JUGA: Pesan Penting dari TikTok untuk Pengguna, Segera Lakukan

"Untuk mendukung pertumbuhan global kami yang cepat, kami berencana untuk terus memperluas tim teknik global TikTok, termasuk menambahkan sekitar 3.000 insinyur di Kanada, Eropa, Singapura, serta AS, selama tiga tahun ke depan," kata juru bicara TikTok.

Amerika Serikat akan tetap menjadi salah satu pusat teknik untuk perusahaan itu dan mempekerjakan lebih banyak staf, juru bicara tersebut menambahkan.

BACA JUGA: BEM Seluruh Indonesia Demo Hari Ini, Sebegini Jumlah Massanya

Ada sekitar 1.000 insinyur yang saat ini bekerja untuk TikTok di luar China, hampir setengahnya berbasis di Mountain View, California.

Reuters sebelumnya melaporkan bahwa ByteDance berencana untuk menginvestasikan miliaran dolar dan merekrut ratusan karyawan di Singapura, yang telah dipilih sebagai kantor pusat di Asia Tenggara.

Trump bulan lalu mengatakan bahwa kesepakatan awal bagi Oracle dan Walmart untuk mengambil saham di TikTok mendapat "restu".

Namun kesepakatan formal belum terwujud setelah ByteDance mengatakan tidak akan melepas sebagian besar saham di TikTok.

Pada 4 November mendatang, hakim akan memutuskan apakah pemerintah AS akan diizinkan untuk melarang unduhan TikTok di toko aplikasi AS, langkah yang menurut ByteDance akan membatasi penggunaan aplikasi video singkat tersebut di Amerika Serikat. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler