jpnn.com, JAKARTA - Ketua Majelis jaringan aktivis Pro Demokrasi (Prodem) Iwan Sumule menyebut, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan telah membatalkan rencana debat dengan ekonom senior Rizal Ramli.
Sebagai catatan, Prodem ialah promotor yang ditunjuk Rizal Ramli untuk menggelar debat dengan Luhut terkait utang negara dan kebijakan ekonomi.
BACA JUGA: Pernyataan Luhut Panjaitan Usai Bertemu Djamester Simarmata
Menurut Iwan, Luhut menggunakan beragam alasan yang tidak masuk akal demi membatalkan debat dengan Rizal Ramli.
Misalnya, kata dia, Luhut mempersoalkan juri debat yang dinilai berat sebelah. Kemudian, Luhut juga tidak terima soal munculnya pertaruhan jabatan dalam debat.
BACA JUGA: Siap Gempur Tiongkok, India Pesan Puluhan Pesawat Tempur Rusia
Luhut, kata Iwan, juga tidak mau debat jadi sirkus politik. Atas hal itu, dia membatalkan debat terbuka dengan Rizal Ramli.
"Coba lihat alasan pihak LBP menolak debat. Tampak mengada-ngada," kata Iwan dalam pesan singkatnya kepada jpnn.com, Jumat (19/6).
BACA JUGA: Rizal Ramli Mengaku Kerap Menerima Saran Jelek
Iwan mengemukakan, Luhut seharusnya melaksanakan debat dengan Rizal. Sebab, Luhut ialah pihak yang menantang debat para pengkritik kebijakan utang negara. Tantangan itu yang kemudian disanggupi Rizal.
Selain itu, ujar Iwan, debat menjadi panggung efektif bagi pemerintah untuk menjelaskan ke masyarakat, atas persoalan utang negara dan kebijakan ekonomi.
"Tantangan debat itu semestinya diwujudkan LBP, kesempatan untuk menjelaskan ke publik terkait utang negara, karena utang yang kami anggap dilakukan secara ugal-ugalan itu dipergunakan dan diperuntukan secara benar," beber Iwan.
Sebelumnya, Rizal Ramli menerima tantangan Luhut untuk berdebat soal utang negara dan ekonomi. Rizal bersedia dikeroyok dalam debat tersebut.
Sebab, Rizal memperbolehkan Luhut didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto dalam debat.
Terkait teknis debat, Rizal menyerahkan pelaksanaannya kepada jejaring aktivis Pro Demokrasi (Prodem).
Pihak Prodem telah menyurati Luhut agar bersedia menggelar debat dengan Rizal Ramli.
Namun, Luhut menjawab melalui media massa untuk membatalkan kegiatan debat. (mg10/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan