jpnn.com, JAKARTA - Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri (LTMPT) Prof Mohammad Nasih mengimbau para peserta yang lulus Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK)) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 jangan terlalu larut dalam euforia kegembiraan.
Masih ada beberapa tahapan yang harus dilakukan peserta sebelum dinyatakan resmi diterima di perguruan tinggi negeri (PTN) pilihan.
BACA JUGA: Tamu Edan, Datang Langsung Main Cium Anak Gadis Pemilik Rumah, Begini Akhirnya
"Jangan gembira dulu, jangan sampai lupa ada kewajiban yang harus dilakukan peserta. Karena lulus SBMPTN tidak otomatis langsung diterima PTN," kata Nasih di Jakarta, Jumat (14/8).
Kepada peserta yang dinyatakan lulus SBMPTN 2020, lanjut Nasih, wajib melakukan registrasi (daftar ulang) sesuai dengan ketentuan masing-masing PTN (lihat pengumuman di laman PTN tujuan).
BACA JUGA: Pengumuman SBMPTN 2020: 167.653 Peserta Lulus, Selisih Nilai Tipis-tipis
"Registrasi menentukan proses status penerimaan peserta SBMPTN 2020 sebagai mahasiswa di PTN tujuan," ucapnya.
Peserta yang dinyatakan lulus SBMPTN 2020 akan dinyatakan diterima di PTN yang bersangkutan dengan syarat memenuhi ketentuan yang ditetapkan masing-masing PTN tujuan.
BACA JUGA: Oknum Dosen dan ABG Berduaan di Tempat Sepi, Mencurigakan, Lalu Didatangi Polisi, Astagaa
Dijelaskan Nasih, pendaftar Program Indonesia Pintar (PIP) Pendidikan Tinggi, calon pemegang Kartu Indonesia Pintar
Kuliah (KIP Kuliah) yang telah dinyatakan lulus SBMPTN 2020, status perolehan KIP Kuliah masih memerlukan proses verifikasi oleh PTN tujuan.
"Bagi peserta yang tidak lulus SBMPTN 2020, masih mendapat kesempatan untuk mendaftar jalur mandiri yang persyaratan dan waktunya dapat dilihat langsung di laman masing-masing PTN," pungkasnya.
BACA JUGA: Manga Perampok Bengis, Pelaku Penembakan Ipda Rio Trisno, Sekarang Tak Bernyawa Lagi
LTMPT pada 14 Agustus 2020 pukul 15.00 WIB telah mengumumkan 167.653 peserta UTBK SBMPTN 2020 telah dinyatakan lulus. Tahun ini ada 702.420 peserta yang ikut tes. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad