jpnn.com, SEOUL - Pasangan Indonesia Praveen Jordan dan Debby Susanto menyabet gelar Korea Open Superseries 2017.
Pada partai final yang digelar di SK Handball Stadium, Seoul, Minggu (17/9) pagi, Praveen/Debby menang dua game langsung atas ganda Tiongkok Wang Yilyu/Huang Dongping 21-17, 21-18.
BACA JUGA: Jadwal Final Korea Open Minggu Pagi
Statistik BWF mencatat, duel antara peringkat tujuh dunia (Praveen/Debby) melawan ranking 13 ini berlangsung selama 46 menit.
Dengan gelar ini berarti Indonesia sudah memastikan dua gelar di Korea Open, mengingat nomor tunggal putra akan menggelar all Indonesian final: Anthony Sinisuka Ginting vs Jonatan Christie. Merah Putih juga masih punya peluang juara di ganda putra dari pasangan Marcus Fernaldi dan Kevin Sanjaya.
BACA JUGA: Lihat Saat-Saat Ginting Kalahkan Tunggal Putra Nomor 1 Dunia
Buat Praveen/Debby, kemenangan ini sekaligus melunasi utang kekalahan atas Wang/Huang. Pada pertemuan pertama mereka di Badminton Asia Championship 2017, Praveen/Debby kalah 22-24, 19-21.
Gelar di Korea Open ini merupakan titel pertama ajang superseries (+premier) tahun ini buat Praveen/Debby. Tahun kemarin, Praveen/Debby meraih gelar All England. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Ini Kata Jonatan soal All Indonesian Final di Korea Open
Jadwal Final Korea Open 2017
Ganda campuran
Praveen Jordan/Debby Susanto (unggulan 4/Indonesia) vs Wang Yilyu/Huang Dongping (Tiongkok) 21-17, 21-18
Ganda putri
Huang Yaqiong/Yu Xiaohan (Tiongkok) vs Chang Ye Na/Lee So Hee (3/Korsel)
Tunggal putra
Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) vs Jonatan Christie (Indonesia)
Tunggal putri
Pusarla V. Sindhu (5/India) vs Nozomi Okuhara (8/Jepang)
Ganda putra
Mathias Boe/Carsten Mogensen (1/Denmark) vs Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya (2/Indonesia)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Praveen/Debby Punya Kans Lunasi Utang di Final Korea Open
Redaktur & Reporter : Adek