jpnn.com, JAKARTA - M Bloc Space sebagai ruang kreatif di kawasan Jakarta Selatan terus mendukung pergerakan talenta dan UMKM lokal.
Terbaru, M Bloc Space menghadirkan M Bloc Market sebagai tempat pemasaran berbagai produk-produk jenama lokal.
BACA JUGA: Feel Koplo Akhirnya Bisa Buat Lagu Sendiri
Sekitar 70 persen produk yang dijual di toko kelontong terkurasi seluas 650 meter persegi ini berasal dari berbagai UMKM dan 30 persen lainnya merupakan produk-produk ternama yang memang sudah dikenal masyarakat.
"Semua produk lokal ini terkurasi dengan baik dan ketat," kata Handoko Hendroyono selaku co-founder dan CEO M Bloc Market sekaligus M Bloc Space di M Bloc, Jakarta Selatan, Jumat (19/3).
BACA JUGA: Masa Pagebluk, GHO$$ Lahirkan $$$$omeday
Menurut Handoko, ide membangun M Bloc Market sebenarnya tidak pernah ada di dalam master plan sebelumnya.
Akan tetapi, pihaknya memutar otak setelah M Bloc mengalami masa sulit lantaran pandemi covid-19 yang membuat seluruh kalender acara dan pertunjukan musik dibatalkan.
BACA JUGA: Mocca Hadirkan 81 Ilustrasi dalam Video Terbaru
Dukungan datang dari Peruri yang memercayakan dua gudang seluas total sekitar 2.000 meter persegi untuk dialihfungsikan menjadi M Bloc Market.
"Jika kedua gudang tersebut diubah menjadi venue lagi maka potensinya adalah kembali tutup, makanya kami menjadikannya M Bloc Market," ujarnya.
Peresmian M Bloc Market dihadiri langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo, dan disaksikan oleh Direktur Utama Peruri Dwina Septiani Wijaya.
Mereka menyambut baik semangat M Bloc Market dalam mendukung talenta dan UMKM lokal.
Selain M Bloc Market, pembagunan M Bloc Space fase kedua juga menghadirkan Creative Hall dan Galeri Mini Museum Peruri. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra