jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Gatot Sulistiantoro Dewa Broto mengatakan, pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong dan koleganya asal Korea Selatan, belum dapat menerima vaksin COVID-19.
Pasalnya, mereka berstatus sebagai warga negara asing (WNA).
BACA JUGA: Kabar Terbaru Penyerang Liverpool yang Absen 2 Bulan karena Cedera
"Soal vaksin untuk WNA belum diatur secara khusus. Nanti menyusul, ini informasi dari Kementerian Kesehatan," ujar Gatot kepada Antara di Jakarta, Kamis (25/2).
Antara kemudian menghubungi juru bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi.
BACA JUGA: Juara Liga Inggris 9 Kali Bangun Stadion Berkapasitas 53 Ribu Penonton
Sayangnya, Siti yang juga menjabat sebagai Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Ditjen P2P Kemenkes, tidak mengangkat sambungan telepon.
Pemerintah Indonesia akan memberikan vaksin COVID-19 kepada sekitar 820 atlet, pelatih dan tenaga pendukung pada Jumat (26/2) di Jakarta.
BACA JUGA: Everton Perpanjang Kontrak Bek Kiri Andalan Hingga 2025
Tanpa Shin Tae-yong dan rekan, yang akan mengikuti vaksinasi dari cabang olahraga sepak bola adalah para pemain, pelatih dan ofisial tim nasional U-22 yang berkewarganegaraan Indonesia.
Mereka tengah menjalani pemusatan latihan (TC) persiapan SEA Games 2021 di Jakarta yang sudah dimulai sejak 8 Februari 2021.
Sementara untuk pesepak bola lain, pelaksana tugas Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi menyebut semuanya masuk dalam antrean.
"Nanti Kemenpora yang akan menjadwalkannya," tutur Yunus.
Terkait vaksinasi olahragawan, Menpora Zainudin Amali mengungkapkan, setelah tahap pertama Jumat (26/2), penyuntikkan vaksin COVID-19 kepada atlet serta tenaga pendukung akan terus berlanjut.
Menpora menargetkan total 12.000 atlet, pelatih serta ofisial yang akan divaksin sepanjang tahun 2021.
Mereka merupakan atlet-atlet yang akan bertanding di berbagai turnamen internasional.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang