jpnn.com - JAKARTA - PDI Perjuangan memastikan pasangan Basuki T Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat tidak akan mengumbar janji manis untuk warga Jakarta saat kampanye Pilkada 2017.
Menurut politikus PDIP Masinton Pasaribu, salah satu strategi memenangkan Ahok-Djarot adalah dengan mengangkat fakta atas keberhasilan keduanya memimpin ibu kota, sehingga layak dipilih kembali.
BACA JUGA: KPU DKI Minta Parpol Pengusung Siapkan Calon Pengganti, Ada Nggak Lolos?
"Kami tinggal komunikasikan capaian yang sudah dikerjakan, bukan janji. Sebagai contoh, apa yang dijanjikan pada Pilgub 2012 lalu dan bagaimana progresnya," kata Masinton dalam diskusi bertajuk Adu Strategi di Tanah Betawi, di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (1/10).
Warga Jakarta, lanjut wakil rakyat DKI di DPR, diberi keleluasaan menilai apa saja program yang dijanjikan para pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada DKI. Tapi, Ahok-Djarot, sudah punya fakta yang dikerjakan.
BACA JUGA: Helmi Berpeluang Besar Menang Lagi
"Ahok-Djarot menyodorkan fakta dan bukti kerja bukan lagi janji," tegasnya.
Di antara capaian program petahana menurut anggota Komisi III DPR itu adalah mengurangi kemacetan dan banjir, hingga beragam kartu ajaib untuk mengatasi persoalan pendidikan dan kesehatan masyarakat.
BACA JUGA: Ancang-ancang, Pak Kadis Sudah Ngobrol dengan Orang Parpol
"KJS-KJP kan primadona pemerintah atasi masalah pendidikan dan kesehatan warga Jakarta. Itu diapresasiasi warga Jakarta," tambahnya. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gara-Gara SAH, Pasangan Sadudin-Ahmad Dhani Diprotes ke KPU
Redaktur : Tim Redaksi