Madrid Lawan Osasuna, Beri Jaminan Santai

Kamis, 09 Januari 2014 – 19:10 WIB
Carlo Ancelotti. Getty Images

jpnn.com - MADRID - Tak satu pun gelar yang mampu dimenangkan Real Madrid pada musim lalu. Gemerlap bintang yang menghiasi pemilik gelar terbanyak di kompetisi domestik Spanyol itu tak mampu bersaing dengan Barcelona dan Atletico Madrid dalam perburuan gelar Primera Division dan Copa del Rey.

Perjalanan tahun lalu termasuk dalam periode buruk selama tim diarsiteki Jose Mourinho. Karena itu pula, Direksi El Real tak perlu berpikir panjang lagi untuk menyetujui niat Mourinho hengkang dari Santiago Bernabeu. Pelatih asal Italia Carlo Ancelotti punya tekanan berat untuk mengembalikan kejayaan los Blancos "julukan Real- saat ditunjuk sebagai pengganti Mourinho.
    
Ancelotti masih menjaga peluang untuk meraih semua gelar dari kompetisi yang diikuti Real musim ini. Hanya saja, di Primera Division mereka masih berada di belakang Barca dan Atletico. Selain itu, mereka masih melangkah di fase knockout Liga Champions dan babak 16 besar Copa del Rey.
    
"Spanyol memilikipersaingan yang menarik. Bukan hanya kami melawan Barcelona atau kami melawan Atletico, karena semua berpotensi memberikan kesulitan," ungkap Ancelotti seperti dikutip Marca.
    
Di pertengahan pekan ini, Madrid harus menjamu sesama tim Primera Division Osasuna di leg pertama babak 16 besar. Tak ada target lain selain menang di laga dinihari nanti WIB. Bahkan, kemenangan dengan jumlah gol yang besar sangat diperlukan supaya Real tak terlalu dibebani di tengah padatnya jadwal yang mereka lalui di awal tahun 2014.
    
Tapi, penggawa Los Blancos harus meningkatkan kewaspadaannya. Osasuna menyimpan potensi besar untuk menyulitkan. Pertemuan mereka di paro pertama Primera Division sebagai pengingatnya.
    
Real tak terkalahkan dalam 13 laga terakhir di berbagai ajang sejak dikalahkan Barcelona pada akhir Oktober. Dari jumlah tersebut, mereka meraih sepuluh kemenangan dan tiga lainnya seri. Satu hasil seri di antaranya didapat saat menghadapi Osasuna.
    
"Butuh lebih dari kemampuan terbaik untuk menghadapi sekumpulan pemain nomor satu yang dimiliki Real. Banyak yang mengatakan hasil seri adalah hasil terbaik kami menghadapi mereka. Tapi, kami meraa masih punya beberapa hal yang akan lebih menyulitkan mereka," tutur Alejandro Arribas, pemain belakang Osasuna.
    
Ancelotti mengirimkan sinyal tak akan mengandalkan para pemain yang menjadi starter dalam laga terakhir yang mereka jalani, yaitu saat unggul 3-0 atas Celta Vigo. Terutama karena kondisi para pemainnya yang kelelahan usai laga tersebut. Termasuk di antaranya Sergio Ramos dan Cristiano Ronaldo. Keduanya berlatih terpisah dari rekan-rekannya karena mengalami cedera pada betis.
    
"Siapa pun yang ada di lapangan, mereka punya misi yang sama. Kami tak akan melepaskan laga ini. Osasuna tim bagus dan kami menghormati dengan kualitas yang kami miliki," beber Ancelotti. (ady)

BACA JUGA: Pembentukan Tim Piala Davis Diambangkan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hayom Kandas, Tunggal Putra tak Tersisa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler