jpnn.com, MADRID - Juara bertahan Liga Champions, Real Madrid lolos ke semifinal membawa kontroversi penalti, yang didapat dalam leg kedua perempat final melawan Juventus, Kamis (12/4) dini hari.
Pada pertandingan di Santiago Bernabeu itu, Madrid kalah 1-3, namun unggul agregat 4-3 dari Juventus. Satu-satunya gol yang didapat Madrid di Bernabeu dicetak oleh Cristiano Ronaldo lewat penalti pada menit 90+3. Sebelumnya, Juventus unggul lewat gol Mario Mandzukic (menit ke-2 dan 37) serta dari Blaise Matuidi (61).
BACA JUGA: 11 Fakta yang Wajib Anda Tahu Jelang Real Madrid vs Juventus
Nah, penalti Ronaldo berawal dari keputusan wasit Michael Oliver (Inggris) yang menganggap jatuhnya Lucas Vazquez di kotak terlarang, gara-gara pelanggaran Medhi Benatia.
Vazquez berusaha menyambut umpan heading Ronaldo dengan dadanya. Vazquez pengin menguasai bola dalam kawalan Benatia. Dia terjatuh, wasit menunjuk titik putih.
BACA JUGA: Juventus Belum Pernah Cetak Lebih 2 Gol di Santiago Bernabeu
Sontak semua pemain Juve protes. Bahkan di bangku cadangan tim tamu pun heboh. Pelatih Si Nyonya Tua, Max Allegri sampai terpancing emosi dengan provokasi kapten Real yang dilarang bermain di laga itu, Sergio Ramos.
Di lapangan, Oliver tak mengubah keputusannya. Penalti. Sebelum Ronaldo menunaikan tugasnya, Oliver mengusir kiper Juve Gianluigi Buffon yang dianggap keterlaluan dengan protesnya.
BACA JUGA: Liga Champions: Juventus Belum Menyerah
Ronaldo berhasil menjebol gawang Juve yang dijaga kiper pengganti (mengorbankan Gonzalo Higuain), Wojciech Szczesny. Skor menjadi 1-3, dan Madrid lolos dengan agregat 4-3. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Roma ke Semifinal Liga Champions, Status Twitter Aneh Banget
Redaktur & Reporter : Adek