Mahasiswi Gantung Diri, Sempat Curhat soal Laptopnya yang Hilang

Selasa, 08 November 2016 – 00:30 WIB
Police Line. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - BANDUNG - DF, 20, mahasiswi Jurusan Seni Musik Universitas Pasundan (Unpas), ditemukan tergantung dalam kamar kosnya di Jalan Gegerkalong Girang, Kelurahan Gegerkalong, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, Senin (7/11).

Kasubbag Humas Polrestabes Bandung, Kompol Reny Marthaliana membenarkan, mahasiswi Unpas telah ditemukan tewas dengan posisi tergantung di dalam kamarnya.

BACA JUGA: Bu Wali Kota Cantik...Tolong Berkunjung ke TPA Sampah ini

Jasadnya diketahui penghuni indekos lainnya yang mencium bau menyengat. Setelah  dilakukan pengecekan, katanya, bahwa mahasiswi tersebut merupakan warga Jalan Raya lengkong, Dusun Puhun RT 17 RW 7, Kabupaten Kuningan.

"Sekitar pukul 08.00 WIB, penghuni indekos lainnya mencium bau busuk, lalu mereka mencari asal mula bau busuk tersebut. Dan mendekati kamar korban di lantai dua, namun, mereka tidak kuat dengan aroma baunya, sehingga mereka melaporkannya pada ketua RT untuk melakukan pengecekan," kata Reny saat memberikan keterangannya, Senin (7/11).

BACA JUGA: Anak Atut Berjanji Tekan Angka Pengangguran Banten

Setelah dicek, kata Reny, aroma tersebut berasal dari kamar korban. Lantas Ketua RT, Aep Suparlan (52), mengajak seorang warga untuk menemaninya mengecek kamar korban.

Setelah dicek kamar korban tidak terkunci dan saksi melihat korban menggantung di teralis jendela menggunakan syal batik.

BACA JUGA: Kemenhub Kembangkan Pelabuhan Penyeberangan Padangbai

"Korban dalam keadaan sudah membengkak dan menghitam. Ketua RT yang melihat hal tersebut langsung melapor ke Polsek Sukasari. Kesimpulan sementara dari tim Inafis Polrestabes tidak ada nya bekas luka penganiayaan, korban tewas diperkirakan sudah empat hari lalu," katanya.

Reny pun mengungkapkan, menurut keterangan saksi, korban sempat mengutarakan kesedihannya terkait dengan hilangnya laptop miliknya di dalam kamar indekos.
 
Korban juga menceritakan keadaan keluarga di Kabupaten Kuningan yang serba keterbatasan secara ekonomi.

"Saat ini, kami masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi untuk pendalaman penyebab tewasnya mahasiswi Unpas tersebut," ungkapnya.

Petugas pun telah berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yakni satu unit ponsel, motor Honda Beat putih dengan plat nomor E 3150 ZN, dan satu buku diari.

Sekitar pukul 10.16 WIB korban dibawa ke RSHS dan kamar indekos yang ditempati korban telah dipasang police line. (yul/sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kejar Pelaku Pembunuhan, Polisi Rela Tidur di Hutan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler