jpnn.com - SsangYong Motor yang sebagian besar sahamnya dimiliki oleh Mahindra Group, dikabarkan akan diakuisisi distributor mobil Amerika Serikat HAAH Automotive Holdings, demikian lansir Kantor Berita Yonhap.
HAAH dikabarkan sedang menyiapkan tawaran yang bersifat mengikat untuk SsangYong-brand otomotif asal Korea Selatan.
BACA JUGA: SUV Listrik SsangYong E100 Menggoda Jelang Peluncuran
Sejauh ini, SsangYong Motor tidak mengomentari laporan tersebut.
Namun, juru bicara SsangYong membenarkan bahwa Mahindra sebagai induk perusahaan mereka, sedang mencari investor baru untuk SsangYong.
BACA JUGA: Mahindra Thar Generasi Ketiga, Jeep Wrangler Rasa India
Di sisi lain, pihak HAAH juga tidak mau memberikan komentar atas kabar akusisi itu.
"HAAH Automotive Holdings tidak mengomentari rumor dan spekulasi," kata juru bicara HAAH, Chris Hosford.
BACA JUGA: Afif Meninggal Dunia Tanpa Sehelai Kain, Ada Obat Diet, Minuman Energi dan Uang Belasan Juta
Mahindra yang memiliki 74,65 persen saham di SsangYong, rela melepaskan statusnya sebagai pemegang saham terbesar jika mendapatkan investor baru.
Mahindra tidak mau menyuntikkan modal untuk SsangYong, setelah mereka mengakuisisi 70 persen saham SsangYong Motor senilai 523 miliar won pada 2011.
SsangYong yang menjual mobil G4 Rexton, Tivoli, Korando dan Rexton Sports, mengalami kendala penjualan karena kurangnya model baru. (ant/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha